Polrestabes Bandung Ungkap Rekayasa Lalin Selama Jalan Braga Ditutup Bawa Dampak Positif

- 5 Mei 2024, 17:15 WIB
Jalan Braga Ditutup, Kendaraan Tidak Boleh Melintas, Sabtu 4 Mei 2024
Jalan Braga Ditutup, Kendaraan Tidak Boleh Melintas, Sabtu 4 Mei 2024 /Dok PRFM

PRFMNEWS - Polrestabes Bandung mengatakan rekayasa lalu lintas (lalin) selama penutupan Jalan Braga Panjang pada program Braga Beken membawa dampak positif, antara lain tidak memicu kemacetan di ruas jalan lain di sekitar kawasan Braga.

Kepala Satlantas Polrestabes Bandung AKBP Eko Iskandar bahkan menyatakan selama penerapan Braga Beken alias Braga Bebas Kendaraan, arus lalu lintas di kawasan pusat Kota Bandung berjalan normal.

"Sementara hari ini kita lihat Jalan Naripan menjadi lancar. Dengan adanya penutupan Braga Panjang ini tentu membawa dampak positif," ujar Eko di Jalan Braga, Sabtu 4 Mei 2024.

Baca Juga: Polisi Sebut Arus Lalu Lintas di Pusat Kota Bandung Lancar saat Braga Bebas Kendaraan Digelar

Eko menjelaskan pada Sabtu 4 Mei 2024 hingga Minggu 5 Mei 2024 tepatnya selama periode penerapan Braga Beken, pihaknya memberlakukan rekayasa lalin skema one way (satu arah) dari Jalan Naripan menuju Jalan Tamblong.

“Sementara ini kita sudah membuat satu arah di Naripan yang menuju ke arah Tamblong. Ini positif sekali sampai dengan siang ini, kita melihat malah bisa menyelesaikan kemacetan yang ada di Jalan Naripan,” ungkapnya.

"Kita antisipasi Jalan Tamblong - Lembong dan Jalan Sunda, karena kendaraan itu berpengaruh ke dua titik ruas jalan tersebut," imbuhnya.

Baca Juga: Ciro Alves Ungkap Rahasia Tampil Apik hingga Persib Bandung Bisa Lolos ke Babak Championship Series

Eko mengatakan pihaknya juga melakukan skema penutupan di Jalan Soekarno secara situasional apabila adanya penumpukan kendaraan di Jalan Naripan.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah