Network
PRFMNEWS - Kemajuan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan membuatnya semakin mudah diakses masyarakat.
Selayaknya internet, AI juga seperti dua sisi mata pisau. Satu sisi dapat memudahkan pekerjaan, tapi jika tidak digunakan untuk hal yang baik, maka akan menjadi hal yang merugikan.
Salah satu perusahaan teknologi, Acer, melihat fenomena ini sebagai sesuatu yang challenging (menantang). Mengedukasi para pengguna menjadi kunci dari pemanfaatan AI.
Hal ini terungkap dalam media gathering 25 tahun Acer Indonesia dengan tema "Acer 25 Tahun, Cerita Kita" yang digelar di Bandung, Kamis 2 Mei 2024.
Baca Juga: Sora, Tekonologi AI yang Bisa Membantu Anda Bikin Video Bermodalkan Kata-kata Saja
Product Manager Acer Indonesia, Andreas lesmana mengatakan, pihaknya merespons tantangan perkembangan AI secara positif. Acer diakuinya, telah membuat 15 titik AI Retail Experience Zone di Indonesia sebagai tempat edukasi kepada masyarakat.
"Kita melihatnya sebagai challenge untuk mengedukasi. Acer punya 15 titik AI Retail Experience Zone, di sana masyarakat bisa merasakan, diedukasi terkait fitur AI ini cocoknya dimanfaatkan untuk apa," ungkapnya.
Generasi Z (Gen Z) juga termasuk salah satu generasi yang gemar memanfaatkan teknologi AI, terlebih lagi mereka memiliki 'DNA' Digital Native yang kental. Penggunaan gadget sudah menjadi keseharian yang tak bisa terlepaskan.
Acer Indonesia pun punya pendekatan khusus kepada anak-anak muda Gen Z, seperti halnya adalah merangkul mereka melalui event komunitas.
