Ngabosmas Sudah Ada Sejak Ramadhan Lalu
Khusus mengenai Ngabosman, Yudhiana menjelaskan program tersebut sebenarnya sudah pernah dilakukan pada tahun lalu. Namun karena masih dalam situasi pandemi, maka program Ngabosman tersebut tidak optimal.
"Mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik lagi karena pandemi sudah melandai," katanya.
Sementara untuk Boseh sendiri, hingga saat ini belum ada perubahan dengan reguler. Namun untuk Ramadhan sendiri, kata Yudhiana, akan dipertimbangkan untuk menyesuaikan.
Baca Juga: Jadwal Tayang Preman Pensiun 8 Saat Sahur di Ramadhan Kali ini, Begini Alur Ceritanya
"Kita sedang pertimbangkan juga (penyesuaian operasional). Terutama di kawasan-kawasan yang jadi lokasi ngabuburit warga," kata Yudhiana.
Khusus mengenai tarif Bandros dan Boseh, Yudhiana memastikan tidak akan ada yang berubah.
"Tidak ada kenaikan, Bandros tetap 20 ribu (singel) dan terusan 40 ribu. Kalau Boseh tetap sejam pertama seribu rupiah, dan jam selanjutnya 2 ribu," pungkas Yudhiana.***