Masuk Zona Oranye, Pemkot Bandung Klaim Tren Kasus Covid-19 Terus Menurun

- 21 Juli 2020, 17:09 WIB
Ema Sumarna.*
Ema Sumarna.* /HUMAS KOTA BANDUNG



PRMNEWS
– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengklaim data yang mereka miliki menunjukan tren kasus Covid-19 di Kota Bandung terus menurun.

Meski demikian, wilayah Kota Bandung baru-baru ini masuk dalam kategori zona oranye (risiko penularan Covid-19 sedang), seperti yang diumumkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada Senin, 20 Juli 2020 lalu.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna menjelaskan, data yang dimiliki pihaknya menunjukan bahwa Kota Bandung pada periode 6 sampai 14 Juli 2020, berada dalam ukuran risiko sedang penularan Covid-19.

Baca Juga: Waspada! Aksi Pencurian Sepeda Sasar Anak-anak dengan Modus Hendak Beli Bensin

Selanjutnya pada tanggal 14 sampai 16 Juli 2020, Ema menyebut Kota Bandung berada dalam ukuran risiko rendah penularan Covid-19.

“Di Kota Bandung, ada peningkatan beberapa kecamatan yang sudah tidak ada lagi kasus aktif Covid-19. Bisa dilihat dari laman Pusicov, kasus positif Covid-19 aktif terus menurun. Itu yang menjadi dasar kita untuk bagaimana pola penanganan itu bisa dilakukan terus secara konsisten seperti ini,” kata Ema saat ditemui awak media di Balai Kota Bandung, Selasa (21/7/2020).

Menurut Ema, pihaknya ingin mengetahui lebih detil ukuran yang digunakan oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat dalam melakukan penilaian terhadap penanganan Covid-19.

“Jujur saja kami belum clear dengan ukuran-ukuran yang digunakan pemerintah pusat dan juga perubahan label penanganan Covid-19,” pungkasnya.

Dalam waktu Dekat, tambah Ema, Pemkot Bandung akan melakukan Rapat Terbatas (Ratas) untuk membahas tindak lanjut atas perubahan zona kewaspadaan Covid-19.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x