Ia bercerita sang ibu tidak menaruh curiga lantaran setiap hari banyak paket datang ke rumahnya sehingga sulit mengontrol.
Baca Juga: Ritual di Pantai Payangan Jember, 20 Orang Terseret Arus
“Saya usaha online shop (olshop) udah 9 tahun dan order pun memutar duit di ol shop. Kalau pencet-pencet iklan di media sosial nggak mungkin, saya bukan sekali dua kali order di olshop,” ucapnya.
Ia pun menaruh curiga jika dirinya menjadi korban tarik paksa data customer, lalu si penjual langsung kirim barang ke alamat rumahnya.
“Apa sekarang ada sistem penjual paksa dengan sadap data data customer? Mungkin intinya kita nggak bisa kontrol paket yang datang, jadi langsung kita terima tidak dengan hati-hati,” tuturnya.
Anehnya lagi, dalam unggahan tersebut diperlihatkan pula pengakuan korban lain warga Cililin, KBB yang mengalami hal serupa.
Nama pengirim pun sama dengan yang mengirimkan paket COD ke akun @zoey.hooligans, yakni Adi Sanjaya.
Baca Juga: Aksi Pria Buang Sampah Besar Sembarangan di Cicendo Bandung Terekam CCTV, Kabur Saat Diteriaki Warga
Lihat postingan ini di Instagram