Network
PRFMNEWS - Keberadaan Gerai Pelayanan Publik (GPP) di kawasan Bandung Timur, nampak mulai terasa manfaatnya. Sejak dibuka pada Oktober 2021 lalu, ribuan permohonan pelayanan sudah dilayani GPP. Bulan Desember jadi puncaknya, dimana permohonan pelayanan mencapai 100 lebih per hari nya.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kota Bandung, Ronny Ahmad Nurrudin mengatakan, meski GPP yang terletak di kawasan Summarecon Bandung tersebut sudah ramai dikunjungi, namun tidak berarti tanpa kekurangan. Informasi terkait GPP tersebut memang belum banyak diketahui masyarakat.
"Ini jadi pekerjaan kami untuk evaluasi, karena masih banyak warga yang belum tahu. Selain itu, lokasi yang masih sepi, serta layanan yang sifatnya hanya konsultasi menjadi bahan evaluasi kami," jelas Ronny di jalan Cianjur, Kamis 6 Januari 2022.
Ronny menambahkan, sosialisasi tentang keberadaan GPP ini akan terus di gencarkan. Pihaknya pun segera berkoordinasi dengan instansi yang memiliki gerai di GPP, untuk tidak sekedar layanan konsultasi namun layanan lainnya yang dibutuhkan warga.
Baca Juga: Suka Mukbang Mie Instan Tapi Tetap Sehat, Begini Penjalasan dr. Zaidul Akbar
"Kita juga tengah mengkaji untuk menggelar event, agar masyarakat pun tahu keberadaan GPP ini," kata Ronny.
Berdasarkan infografis yang diterima, GPP Summarecon hingga saat ini melayani sejumlah permohonan pelayanan.
Gerai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) masih mendominasi permohonan. Tercatat, sekira 49,6 persen pengunjung mendatangi Disdukcapil, diikuti Samsat 14,5 persen, PT Pos Indonesia 6,8 persen, dan DPMPTSP 6 persen. Sementara instansi yang paling sepi pengunjung yaitu Dishub kota Bandung dan DPKP3 kota Bandung yang kurang dari 1 persen.
Mall Pelayanan Publik (MPP) Siap Beroperasi
Sementara itu, Mall Pelayanan Publik (MPP) yang disiapkan Pemkot Bandung di Jalan Cianjur, siap beroperasi melayani masyarakat pada April 2022.
Dalam rencananya, pada Jumat 7 Januari 2022 akan dilaksanakan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) antara Wali Kota Bandung dengan instansi pengisi MPP tersebut.
"Besok itu hanya penandatanganan kesepakatan bersama saja atau MoU antara Wali Kota Bandung dengan instansi pengisi MPP, " tutur Analis Iklim Usaha dan Kerja sama, Dicky Surya Lora dalam siaran pers yang diterima, Kamis 6 Januari 2022.
Ia menerangkan, pengoperasian akan dilaksanakan April mendatang. Di saat itu, seluruh gerai sudah siap memberikan pelayanan kepada warga.
Baca Juga: Jamin Tak Ada Lagi Pasien Covid-19 Kabur, Polisi Andalkan Aplikasi Monitoring Karantina Presisi
"Ada berbagai gerai pelayanan, juga ada pojok investasi juga pojok UMKM. Dengan luas sekitar 1.500 meter persegi, InsyaAllah pojok membaca anak akan ada di MPP. Itu menjadi salah satu bagian yang wajib ada sebagai salah satu persyaratan MPP. Jam operasional dari jam 9.00-15.00 WIB," bebernya.
Lalu jenis pelayanan apa saja yang disediakan disini?
Berikut instansi yang akan hadir di MPP Jalan Cianjur:
1. Polrestabes Bandung
2. Kanwil hukum HAM / Imigrasi
3. Bapenda Jabar (Samsat)
4. BNN
5. BPJS Kesehatan
6. BPN
7. Kantor Kementrian Agama
8. PT. PLN
9. PT. POS
10. DPMPTSP Jabar
12. Bank Mandiri
13. Bank BJB
14. BPJS Ketenagakerjaan
Baca Juga: Kemen PUPR: Pembangunan Tol Getaci Dibagi 2 Tahap, Target Rampung 2029
Instansi Pemkot Bandung
1. Disdukcapil
2. Bapenda Kota Bandung
3. Dinas koperasi / pojok UMKM
4. Dinas tata ruang
5. DLHK
6. Dinas Perindustrian Perdagangan
7. Diskominfo
8. Bank Bandung
9. PDAM Tirta Wening.***
