Network
PRFMNEWS - Satuan Tugas Covid-19 kota Bandung mempertimbangkan untuk memberi rekomendasi bagi penyelenggaraan pentas musik di ruang terbatas seperti cafe. Alasannya, pentas musik di ruang terbatas dinilai lebih mudah dikendalikan dalam pengetatan protokol kesehatan.
Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna menjelaskan, hasil telaah dan kajian telah disampaikan Disbudpar Kota Bandung terkait penyelenggaraan konser musik.
Dari hasil kajian tersebut, Disbudpar Kota Bandung menyimpulkan konser musik belum layak diberi ijin.
"Kalau hasil kajian yang disampaikan Bu Kenny (Kepala Disbudpar) itu (konser musik) belum layak. Tetapi kalau pentas musik indoor seperti di kafe dipertimbangkan untuk di rekomendasikan. Baru rekomendasi ya, karena keputusan nya besok (Jumat 1 Oktober 2021) saat Ratas," jelas Ema di Pendopo kota Bandung, Kamis 30 September 2021.
Baca Juga: Pengendara Motor Terlindas Truk di Jalur Cepat Soekarno Hatta Bandung
Ema pun menuturkan, Pemkot Bandung sudah mengetahui kebijakan pusat terkait relaksasi konser musik yang dimaksud. Meski demikian, pihaknya tidak ingin tergesa-gesa karena menyangkut kepentingan dan kondisi daerah masing-masing.
"Kita tahu Kemenkominfo sudah mengumumkan, tetapi kalau menurut saya tentunya ini disesuaikan dengan situasi kondisi pandemi di masing-masing daerah. Kita tidak ingin euforia apa pun juga lah," beber Ema.
Selain isu isu tersebut, Ema menambahkan pada rapat terbatas besok akan dibahas pula mengenai kebijakan ganjil genap.
Baca Juga: 5 Negara Penyumbang Sampah Plastik Terbanyak di Dunia, Indonesia Masuk Daftar Ini
