PRFMNEWS - Untuk mengantisipasi penyebaran covid-19 di tempat wisata, dinas kesehatan Kota Bandung menggelar random rapid antigen kepada para wisatawan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr Ahyani Raksanegara mengatakan, kegiatan rapid antigen acak ini dilakukan pihaknya dengan cara berkeliling seluruh tempat wisata yang ada di kota Bandung.
"Di tempat-tempat wisata kita juga secara acak berpindah-pindah melakukan rapid antigen," kata Ahyani saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel hari ini, Sabtu 15 Mei 2021.
Baca Juga: Seluruh Tempat Wisata di Lembang akan Ditutup Sementara Saat Kapasitas Mencapai 50 Persen
Selain itu, kegiatan rapid antigen juga dilakukan Dinkes Kota Bandung di posko larangan mudik yang ada di Kota Bandung.
Kata Ahyani, saat ini Kota Bandung masih dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Oleh karenanya dia mengharapkan peran aktif kewilayahan untuk memantau pergerakan orang.
Pemantauan pergerakan orang ini, kata Ahyani, sangat penting dilakukan sebagai upaya pencegahan penularan covid-19.
Baca Juga: Tempat Wisata Dibuka, Disparbud Jabar Ingatkan Wisatawan Waspadai Covid-19
"Jadi seperti dari awal disampaikan jadi membutuhkan partisipasi dan juga kepedulian masyarakat kalau ada rumah tangga kedatangan tamu atau anggota keluarganya datang dari daerah lain maka secara proaktif melaporkan kepada RT/RW dan melakukan karantina," jelas Ahyani.