Network
PRFMNEWS - Untuk mengembangkan sektor pariwisata, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) akan meluncurkan aplikasi EDUN pada Senin 21 Desember 2020.
EDUN merupakan kependekan dari Enjoyful, Destination and Unic Nature.
Kepala Bidang Promosi dan Ekonomi Kreatif Disparbud Kabupaten Bandung Vena Andriawan mengatakan, aplikasi tersebut diluncurkan untuk menggambarkan bahwa Kabupaten Bandung adalah surganya destinasi wisata.
"Kabupaten Bandung adalah surganya destinasi wisata unik berdasarkan alam, budaya, dan suasana menyenangkan," kata Vena kepada prfmnews.id, Jumat 18 Desember 2020.
Baca Juga: Update Corona Indonesia Hari Ini 18 Desember, Positif Melonjak Tajam, Bertambah 6.689 Kasus Baru
Baca Juga: Jokowi Tak Mau Ada Gelombang Kedua Covid-19 di Indonesia
Vena menambahkan, aplikasi EDUN nantinya bisa diunduh langsung di Playstore.
Dalam aplikasi tersebut, terdapat semua informasi yang dibutuhkan calon wisatawan terkait pariwisata Kabupaten Bandung, dari mulai informasi hotel, restoran, destinasi wisata, dan event. Aplikasi ini juga terhubungan dengan maps.
"Wisatawan yang mau berkunjung yang ingin pergi kemana bisa download aplikasi ini. Nanti tinggal pilih mau kemana, di dalamnya ada ulasan, bagaimana cara ke lokasi (wisata), dan terkoneksi dengan layanan tempat wisatanya," kata Vena.
"Misal kita klik salah satu kafe, di sana nomor teleponnya ada, akun Instagramnya ada, jadi tinggal telepon aja dan kepoin IG-nya disitu," katanya.
Baca Juga: KBLBB Resmi Diluncurkan, PLN Siap Sediakan Infrastruktur Pendukung
Baca Juga: Inul Terkejut Lihat Penampilan Sang Suami Tanpa Kumis: Ya Ampun Yaaank
Aplikasi EDUN diharapkan memberikan keuntungan bagi Pemkab Bandung yaitu meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan produk domestik regional bruto (PDRB).
"Secara PAD, ketika orang menggunakan aplikasi ini, berwisata ke Kabupaten Bandung, tidur di hotel, makan di restoran otomatis mereka akan bayar pajak. Semakin banyak yang datang, nginep di hotel, makan di resto, akan berdampak terhadap raihan PAD," katanya.
Sementara secara PDRB, aplikasi EDUN akan membantu meningkatkan perekonomian bagi pelaku wisata dan stake holder lain yang berkaitan dengan pariwisata Kabupaten Bandung.
"Ketika wisatawan datang mereka akan membeli oleh-oleh termasuk memanfaatkan jasa pemandu wisata. Semua orang yang terlibat di destinasi wisata, baik yang menawarkan jasa maupun produk itu akan memperoleh impact (dampak)," katanya.***
