PRFMNEWS - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung menginstruksikan aparat kewilayah dan SKPD bersama-sama saling mengingatkan protokol kesehatan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2023.
Ia juga meminta petugas ditempatkan di kawasan keramaian dan tempat ibadah untuk mengantisipasi hal-hal yang tak terduga.
"Kita tahu Covid-19 masih ada. Meski di Kota Bandung sangat terkendali, tapi kita masih harus terus waspada. Minimal memakai masker," ujar Ema dalam keteranganya, Senin 19 Desember 2022.
Baca Juga: Pengamanan Libur Nataru, Satpol PP Kota Bandung Siapkan 700 Personel
Menurutnya, memasuki masa liburan Nataru, Pemkot Bandung menyiapkan sejumlah strategi untuk memastikan Bandung tetap kondusif.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Dadang Darmawan mengaku telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga nataru tetap aman dan kondusif di tengah pandemi.
Ia memastikan petugas akan disiagakan 24 jam mulai 22 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023.
Baca Juga: Jelang Nataru Beberapa Bahan Pokok di Kota Bandung Mulai Naik Harganya
"Traffic lights, cctv, penempatan petugas siap 24 Jam mulai dari 22 Desember sampai dengan 3 Januari 2023," jelas Dadang.
Dadang juga mengaku telah menyiapkan 3 pos monitoring antara lain; ATCS Balai Kota, Terminal Leuwipanjang, dan Terminal Cicaheum. Dishub juga menyiapkan 250 personel untuk pengaturan lalu lintas.
Sedangkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung Rasdian Setiadi, menjelaskan, pihaknya telah merancang dua cara pengamanan dan ketertiban umum pada nataru ini. Ada sebanyak 575 personel yang akan bertugas. Mereka terdiri dari 475 anggota Trantibum 475 dan 100 anggota Linmas.
Baca Juga: Puncak Kemacetan Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Mulai Tanggal Ini
"Untuk pengamanan Natal, Satpol PP melaksanakan dua pengamanan yakni penempatan statis di gereja dan patroli di di sejumlah kawasan," katanya.
"Untuk pengamanan tahun baru, kita tempatkan di kawasan wisata. Di antaranya, Kiara Artha, Saung Udjo, Karang Setra. Kita juga akan patroli ke taman taman tematik," tutur Rasdian.***