PRFMNEWS - Warga Bandung baru-baru ini dihebohkan dengan penemuan monyet berkeliaran di atap-atap rumah warga.
Dari laporan masyarakat, setidaknya ada empat ekor monyet yang berkeliaran sejak Selasa, 22 November 2022 kemarin.
Bukan cuma di satu wilayah, melainkan beberapa warga yang melaporkan monyet-monyet berkeliaran ini di tiga kecamatan sejauh ini.
Baca Juga: Heboh! Sejumlah Monyet Berkeliaran di Atap Rumah di Kiaracondong, Warga Menonton Sambil Berteriak
Redaksi PRFM pertama kali menerima adanya laporan monyet ekor panjang itu berkeliaran pada Selasa 22 November 2022 yang ditemukan di kawasan Babakan Sari, Kiaracondong. Ada empat monyet yang berjalan-jalan dari satu atap ke atap rumah warga lainnya.
Kemudian monyet-monyet itu juga terlihat di kawasan Cisaranten Kulon, Arcamanik pada keesokan harinya, Rabu 23 November 2022.
Salah seorang warganet yang melaporkannya adalah pemilik akun twitter @HendrikSetiaw17.
Baca Juga: Demi Konten Medsos, 2 Pemuda di Tasikmalaya Aniaya Sadis Sejumlah Monyet Selama 4 Bulan
"Bandung Timur lagi dihebohkan dengan segerombolan monyet yang memasuki pemukiman warga persisnya daerah Cisaranten Kulon Arcamanik mudah2an ada penanganannya dari pihak terkait hatur nuhun," tulisnya.
Dalam video yang ia bagikan, nampak ada dua ekor monyet di atas kanopi rumah dan sepertinya hendak mengambil buah dari pohon.
Di video lainnya, monyet yang terekam kamera berjumlah empat ekor. Salah satu dari mereka bahkan memanjat ke balkon rumah warga.
Dua hari kemudian, pada Jumat 25 November 2022, kawanan monyet itu kembali terlihat di kawasan Cipadung, Kecamatan Cibiru.
Baca Juga: Lokasi Vaksinasi Hari Ini Sabtu, 26 November 2022 di Kota Bandung, Ada Dosis ke-4 untuk Lansia
Dan kembali, kawanan monyet itu berjumlah empat ekor. Pemilik akun @omgitsmungki menuliskan monyet-monyet itu turun gunung dari Gunung Manglayang.
"Cipadung, monyet-monyet turun gunung Manglayang. Hariwang, stay safe teman-teman," tulisnya.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui dari mana asal muasal kawanan monyet itu datang. Beberapa warga bahkan mengira-ngira bahwa hadirnya monyet di pemukiman bisa saja menandakan akan terjadinya fenomena alam. Namun tentu saja tidak ada yang berharap hal itu terjadi.
"Aduh gusti meni hariwang kieu.. mugi2 teu aya nanaon," tulis salah seorang warganet.
"Bisa jadi kehabisan makanan tapi itu ga lagi makan. Hmm semoga aman2 aja," tulis netizen lainnya.
"Antara habitatna rusak, atau… ah ulah. Sing ulah aya nanaon. Sing dijarauhkeun," tulis netizen lainnya.
Redaksi PRFM masih berupaya untuk mencari penyebab monyet-monyet itu berkeliaran dengan menghubungi beberapa instansi dan lembaga terkait.***