Ratusan Sekolah Mulai Gelar PTM 100 Persen, Disdik Awasi Ketat Pelaksanaan Prokes

10 Januari 2022, 11:30 WIB
Pelaksanaan PTM 100 persen di SMPN 43 Kota Bandung hari ini Senin, 10 Januari 2022. /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS - Sebanyak 330 sekolah di kota Bandung kembali menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) penuh mulai hari ini Senin, 10 Januari 2022.

Hal ini dilakukan berdasarkan Surat Kesepakatan Bersama (SKB) tiga Menteri, PTM sudah bisa dilakukan 100 persen.

Di SMP Negeri 43 Bandung misalnya, ratusan siswa terlihat antusias mengikuti PTM dengan kehadiran 100 persen.

Baca Juga: Masyarakat Indonesia Ditakut-takuti dengan Kemunculan Omicron? Kemenkes Jawab Begini

Pantauan di lokasi, semua siswa berjalan menuju pintu masuk sekolah dan diarahkan untuk mengecek suhu tubuh serta penerapan protokol kesehatan. Tiap sudut ruangan terdapat guru yang mengarahkan para siswa menuju kelas.

Di dalam kelas, para siswa memenuhi seluruh ruangan. Mereka menggunakan masker dengan tetap menjaga jarak dan duduk satu kursi satu orang.

Salah seorang siswa kelas 7A Ahmad Fadilah mengaku senang belajar tatap muka dibandingkan belajar daring, dengan alasan materi pembelajaran lebih mudah diserap.

"Senang masuk sekolah dibanding daring lebih senang PTM karena PTM bisa berkomunikasi dengan teman dan materi PTM lebih nyerap dibanding daring," ujarnya saat ditemui di SMP 43 Bandung hari ini.

Ahmad mengaku sudah divaksinasi Covid-19 dua kali, dan berharap PTM terus berlanjut dan kasus Covid-19 terus menurun.

"Semoga lanjut terus dan Covid-19 menurun," ungkapnya.

Baca Juga: Abdel Berikan Pengakuan Karena Dampingi Mamah Dedeh di Acara Rohani Bikin Dirinya Berhenti dari Sabu

Kepala SMPN 43 Khaerawati mengatakan, terdapat 886 siswa dari 28 rombongan belajar yang mengikuti PTM 100 persen. Para siswa datang dan mengikuti pembelajaran dengan diatur per sesi.

"Sekarang pagi-pagi jam 07.00 Wib untuk kelas 9 sampai jam 11.20 Wib, hanya 6 jam pelajaran 40 menit. Setelah itu jam 7.40 Wib kelas 8 datang yang terakhir jam 8.20 Wib kelas 7 baru datang. Pulangnya beda, tidak ada satu sesi semua anak datang ada jeda termasuk pulang berurutan," jelasnya.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Hikmat Ginanjar mengatakan, menindaklanjuti surat keputusan bersama (SKB) empat menteri tentang PTM 100 persen, sebanyak 330 sekolah berbagai jenjang di Kota Bandung sudah mulai PTM 100 persen mulai Senin hari ini.

Baca Juga: Setelah Ridwan Kamil, Kini Giliran Atalia Bikin Parodi Video Klip Yang Terdalam, Syutingnya di Pasar Garut

"Kita sudah melaksanakan, ada 330 tahap pertama ini harus segera menyesuaikan pembelajaran awalnya 75 persen menjadi 100 persen. Mudah-mudahan bisa berjalan sesuai yang diharapkan," ujarnya.

Sekolah yang masuk tahap dua, lanjut Hikmat, sebanyak 1.677 masih melaksanakan PTM dengan kapasitas 75 persen. Sedangkan tahap ketiga sebanyak 632 masih sebesar 50 persen.

"Nanti sedang bertahap supaya bisa 100 persen. Secara bertahap dalam sebulan bebenah dan evaluasi kesiapan infrastruktur, kesiapan anak-anak juga vaksinasi kepada pendidik dan tenaga kependidikan dan lansia," katanya.

Baca Juga: Primbon Jawa: Ritual Nyeleneh Cukup 1 Menit, Datangkan Rezeki Berlimpah Tak Terduga, Kata Mbah Yadi Pati

Ia menambahkan, selama PTM pihaknya tetap mengingatkan sekaligus mengawasi sekolah terkait protokol kesehatan. Tentang hal ini, Disdik pun sudah membuat surat edaran tentang panduan pelaksanaan PTM 100 persen.

"Di dalam SKB diberikan kelonggaran artinya maksimal 100 persen 6 jam pelajaran diatur di satuan pendidikan yang lebih tahu di wilayah dan infrastuktur yang mendukung," ujarnya.

Tentang upaya penanganan dini apabila terdapat siswa yang mengalami gejala Covid-19, Hikmat mengatakan sekolah sudah berkoordinasi dengan puskesmas untuk melakukan penanganan.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler