Ungkapan Hati Ridwan Kamil Saat Tahu Yana Mulyana Kena OTT KPK

- 15 April 2023, 13:46 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga di Pasar Kosambi Kota Bandung, Sabtu 15 April 2023.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga di Pasar Kosambi Kota Bandung, Sabtu 15 April 2023. /DEDDY/PRFM


PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menanggapi kabar Wali Kota Bandung, Yana Mulyana yang ditangkap KPK atas dugaan suap pengadaan barang dan jasa.

 

Ridwan Kamil mengaku sangat prihatin sekaligus sangat sedih. Apalagi, ia pernah memimpin Kota Bandung dan membangun reformasi-reformasi demi kemajuan kota.

"Sebagai gubernur saya sangat prihatin, sebagai mantan wali kota Bandung saya sangat sedih, susah diceritain. Sebagai pribadi yang dulu ngurusin Bandung, reformasi begitu rupa, sangat-sangat sedih," kata Ridwan usai kunjungan bersama Wakil Menteri Perdagangan di Pasar Kosambi Kota Bandung, Sabtu 15 April 2023.

Baca Juga: Kepemimpinan Kota Bandung Kosong Usai Yana Mulyana di-OTT KPK, Ema Sumarna Bilang Begini

 

Ridwan berharap semoga ditangkapnya Yana Mulyana menjadi kasus kepala daerah yang terlibat dugaan pidana korupsi atau suap untuk terakhir kalinya di Jawa Barat.

Hal ini agar berdampak positif kepada masyarakat yang dapat fokus kepada pencapaian-pencapaian pemerintah dan pembangunan yang baik.

"Saya berharap ini yang terakhir, betul-betul doa dari saya, supaya masyarakat bisa fokus kepada hal-hal yang baik, pencapaian pembangunan dan lain-lain," ungkapnya.

Baca Juga: Syok Yana Mulyana Kena OTT KPK, Ema Sumarna: Saya Mencoba Menguatkan Mental

 

Pihaknya juga berpesan kepada semua kepala daerah di kabupaten dan kota Jawa Barat untuk selallu mengedepankan integritas.

Selain itu, para kepala daerah diminta untuk mengingat bahwa niat memimpin yang mereka emban itu sungguh-sungguh untuk melayani masyarakat.

"Saya titip kepada seluruh kepala daerah di 27 kabupaten kota untuk selalu mengedepankan integritas, ingat niat kita dalam memimpin itu melayani masyarakat bukan lainnya. Jadikan benteng integritas ini sebagai yang utama dan turunannya kepada SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah)," pungkasnya.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah