PRFMNEWS – Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar menyayangkan rekomendasi Komnas HAM mengenai pembekuan sementara seluruh pertandingan sepak bola nasional.
Umuh Muchtar mengatakan rekomendasi Komnas HAM tentang pembekuan pertandingan sepak bola sebagai hasil investigasi Tragedi Kanjuruhan Malang ini terlalu gegabah.
Umuh Muchtar mengaku sudah meminta Komnas HAM untuk secara matang ketika akan mengeluarkan rekomendasi terkait hasil investigasi Tragedi Kanjuruhan ini.
Baca Juga: Demi Beli Narkoba, Kelompok Gangster di Bogor Lakukan Perusakan dan Pencurian di SD
Menurut Umuh Muchtar, selama ini sepak bola bukanlah sekadar olahraga semata bagi bangsa Indonesia, namun sebagai pemersatu bangsa, bahkan tempat silaturahmi.
Ketika rekomendasi Komnas HAM tentang pembekuan pertandingan sepak bola diterapkan, menurutnya sama saja menghilangkan makna sepak bola itu sendiri di mata bangsa Indonesia tersebut.
"Banyak yang menggantungkan hidup juga ke sepak bola. Kalau sampai dihentikan, bagaimana?," katanya, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA.
Baca Juga: Buah Pisang Ampuh Atasi Gejala Asam Lambung dengan Cepat, Kata dr. Ema
"Kalau sampai FIFA turun (tangan), kita dibekukan (karena melihat ada intervensi dari rekomendasi ini), di-banned delapan tahun, nangis semua. Nangis semua. Mau jadi apa?," tambahnya.