Sempat akan Digelar Tanpa Penonton, PBVSI Putuskan Final Four dan Grand Final Proliga 2020 Ditiadakan

BANDUNG,(PRFM) - Karena adanya pandemi corona atau covid-19 babak final four dan grand final proliga 2020 resmi batal digelar. Hal ini diputuskan PBVSI selaku induk tertinggi bola voli di Indonesia demi menjaga kesehatan dan keselamatan banyak orang.

Dalam keputusannya, PBVSI merujuk pada keputusan BNPB yang memperpanjang masa tanggap darurat covid-19 hingga 29 Mei 2020. Selain itu, badan voli dunia FIVB pun telah memutuskan untuk menghentikan semua pertandingan voli imbas pandemi corona ini.

Baca Juga: Pengelola Bantah Pasar Baru Bakal Dikurangi Jam Operasionalnya

Sebagaimana diketahui, sebelum membatalkan final four dan grand final, PBVSI berencana menggelar final four dan grand final Proliga 2020 di Padepokan Voli Sentul, dengan tanpa penonton.

Dengan keputusan ini, maka gelaran proliga 2020 hanya sampai babak penyisihan yang terakhir digelar pada Minggu, 15 Maret 2020 kemarin di GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Keputusan pembatalan final four dan grand final proliga 2020 ini diumumkan langsung oleh PBVSI melalui instagram resminya @pbvsi_official.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Semoga ini keputusan yang terbaik untuk kita semua. Satu-satunya liga di INDONESIA yang terus hadir selama 19 tahun tanpa absen sekalipun, harus menerima kenyataan ini. Mungkin seluruh insan bola voli di tanah airpun bersedih. Tapi, keputusan ini diambil demi keselamatan kita bersama Baik pemain, wasit, panitia, penonton dan seluruh ornamen dalam kegiatan proliga. Izinkan dan ikhlaskan dengan keputusan ini. Doakan yang terbaik buat negeri ini. Semoga lekas membaik dan sembuh kembali wahai IBU PERTIWI. Aaamiiiin. RESPECT kami bersama seluruh volivers. We love you. #Proliga2020Makeadream #proliga2020 #pbvsi_official #proliga_official

A post shared by PBVSI (@pbvsi_official) on Mar 18, 2020 at 12:06am PDT