PRFMNEWS - Ajang balapan dunia World Superbike (WSBK) akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, pada 19 hingga 20 November 2021.
Balapan kuda besi ini akan menjadi event pertama yang digelar di sirkuit baru milik Indonesia ini.
Pada saat pelaksanaan WSBK, para penonton dilarang terbangkan drone sembarangan jika tak ingin dihukum pidana.
Dikutip dari ANTARA, Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI) menyatakan, pengguna drone dilarang keras menerbangkan drone pada saat balapan WSBK digelar di Mandalika.
Baca Juga: Update Terkini Kondisi SBY yang Selesai Jalani Operasi Kanker Prostat di Amerika Serikat
Menurut Ketua APDI Akar Marwan, setiap penerbangan drone pada saat balapan WSBK harus mendapat izin dari Dorna Sport selaku pemegang hak siar balapan ini.
"Pemegang hak siar pada balapan WSBK maupun MotoGP itu adalah Dorna Sport, sehingga drone tidak boleh terbang sembarangan saat balapan berlangsung," kata Akar Marwan hari ini Jumat, 12 November 2021.
Dia menegaskan, jika pada saat balapan WSBK ada drone ilegal yang terbang maka sanksi pidana menanti mereka.
"Penerbangan drone harus dikoordinasikan dan dikomunikasikan dengan penyelenggara. Kalau itu dilanggar bisa diberikan sanksi pidana," jelasnya.
APDI telah melakukan sosialisasi terkait larangan penerbangan drone pada saat pelaksanaan WSBK di sirkuit Mandalika.
"Semoga para pengguna drone akan turut menjaga kondusifitas saat balapan WSBK maupun MotoGp," katanya.
Baca Juga: Di Bawah Rintikan Hujan, Pemotor ini Lakukan Sikap Terpuji Terhadap Orang Tua
Selain WSBK, sirkuti Mandalika juga akan menjadi tuan rumah Asia Talent Cup 2021 pada 12-14 November.
Sementara untuk MotoGP di Mandalika akan digelar pada Maret 2022.***