Network
PRFMNEWS – Guna memastikan siswa di seluruh Indonesia mendapatkan haknya untuk belajar, Komisi VIII DPR RI mendorong pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menambah infrastruktur khususnya tiang BTS di wilayah Indonesia yang tidak terjangkau sinyal.
Hal itu dikarenakan proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) saat ini menggunakan jaringan internet. Sehingga proses pembelajaran siswa di beberapa daerah yang tidak terjangkau internet terhambat.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily pun meminta provider yang bergerak di bidang telekomunikasi untuk juga turut serta bersama pemerintah agar menjamin keberlangsungan proses pembelajaran daring.
Baca Juga: Ratusan Pengunjung di Lembang Kedapatan Tak Pakai Masker, Petugas Perintahkan Bernyanyi dan Bebersih
“Memang itu kita sedang dorong ke Kominfo agar beberapa titik yang masih kesulitan sinyal untuk segera di buat BTS,” kata dia saat ditemui di Hotel Sultan Raja and Convention Centre, Bandung, Minggu (13/9/2020).
Menurutnya, hal itu merupakan tugas pemerintah untuk bisa memastikan layanan internet dapat dirasakan menyeluruh di semua titik di Indonesia.
“Ini tugas dari pemerintah untuk mendorong provider untuk bisa memastikan layanan sinyal internet itu menyeluruh di semua titik di Indonesia,” ujar Ace.
Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gagal Terus? Wajib Cek NIK dan KK
Di samping itu, Ace menyebut pembelajaran dengan sistem hybrid atau gabungan pun bisa diterapkan, asal tetap menjaga protokol kesehatan.
