Penjelasan Polisi soal Lift Hotel di Bali Jatuh hingga Tewaskan 5 Karyawan Akibat Manajemen Kurangi Tali

- 8 September 2023, 18:39 WIB
Pita polisi membatasi jalur lift yang putus tali sling di Ayu Terra Resort Ubud, Gianyar, Bali, Senin (4/9/2023).
Pita polisi membatasi jalur lift yang putus tali sling di Ayu Terra Resort Ubud, Gianyar, Bali, Senin (4/9/2023). /ANTARA/Rolandus Nampu/aa.

PRFMNEWS – Polres Gianyar, Bali menjelaskan alasan kenapa manajemen Ayu Terra Resort Ubud mengganti jumlah tali sling lift yang jatuh dari tiga kemudian dikurangi menjadi hanya satu utas. Akibat insiden lift terjatuh ini, lima karyawan hotel tersebut meninggal dunia.

Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada menyatakan, manajemen Ayu Terra Resort Ubud Bali mengurangi tali sling lift yang terjatuh itu karena ketiga tali sebelumnya yang diganti sudah mengalami penyusutan. Penggantian tali sling lift dari tiga menjadi hanya satu utas dilakukan pada Maret 2023.

"Kalau sesuai aturan dari mereka itu, kalau sudah susut 10 persen wajib diganti. Kemungkinan yang tiga ini diduga sudah mengalami penyusutan 10 persen sehingga diganti ke satu ini yang kekuatan 1,8 ton," kata Widiada, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Jumat 8 September 2023.

Baca Juga: Daftar Bintang Tamu Pengisi Acara Kirab Pancasila di Asia Afrika Bandung Sabtu Besok

Pergantian tali sling lift tersebut, lanjut Widiada, dilakukan oleh teknisi dari Ayu Terra Resort Ubud dan pihak kontraktor yang sudah ditugaskan untuk melakukan perawatan atau maintenance terhadap lift yang jatuh hingga menewaskan lima karyawan hotel.

Namun demikian, dia menuturkan, penyidik Satreskrim Polres Gianyar belum bisa menentukan secara pasti siapa pihak yang paling bertanggung jawab dalam insiden lift jatuh tersebut.

Kepastian itu belum diketahui karena masih menunggu hasil pemeriksaan kriminalistik dari Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Bali serta pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk ahli.

Baca Juga: Ternyata ini Alasan Pemkot Bandung Bongkar JPO Dago

"Kami belum berani atau belum bisa menentukan siapa yang paling bertanggung jawab. Kami perlu uji kriminalistik dari Bidlabfor Polri Cabang Denpasar. Bidlabfor Polri cabang Denpasar saat ini belum kirimkan hasilnya kepada Polres Gianyar, jadi kami saat ini belum bisa memberikan keterangan siapa yang paling bertanggung jawab dalam kasus ini," jelasnya.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x