Puasa Arafah Jelang Idul Adha 2023: Niat, Keutamaan, Tanggal Pelaksanaan

- 27 Juni 2023, 17:20 WIB
Kanwil Kemenag Jabar yang juga tim monev pengawas haji 2023 bersama para jemaah di Arafah.
Kanwil Kemenag Jabar yang juga tim monev pengawas haji 2023 bersama para jemaah di Arafah. /Pikiran Rakyat/Novianti Nurulliah/

PRFMNEWS – Puasa Arafah merupakan salah satu puasa di bulan Dzulhijjah yang sangat dianjurkan dilakukan satu hari sebelum Idul Adha atau Lebaran Kurban yakni pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Bacaan niat, manfaat dan keutamaan pahala, serta waktu pelaksanaan Puasa Arafah 2023 satu hari sebelum Idul Adha 1444 Hijriah (10 Dzulhijjah 1444 H) kami rangkumkan dalam artikel ini untuk Anda.

Hukum Puasa Arafah yang telah disepakati para ulama adalah sunnah, yaitu jika dikerjakan mendapat pahala, namun jika tidak melaksanakan tak berdosa. Ini sebagaimana telah ditegaskan oleh Imam Ibnu Al-Muflih dalam kitab Al-Furu’ berikut:

Baca Juga: Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Dampingi Jemaah ke Arafah

“Dianjurkan puasa sepuluh hari bulan Zulhijah, dan yang paling dianjurkan adalah pada tanggal 9 Zulhijah, yaitu hari Arafah, menurut kesepakatan (ijma’) ulama.”

Melansir laman Bimas Islam Kementerian Agama, terdapat beberapa manfaat dan keutamaan melakukan Puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah atau sehari sebelum Idul Adha ini.

Berdasarkan hadis dan beberapa riwayat yang disebutkan oleh para ulama, berikut ini adalah keutamaan-keutamaan Puasa Arafah.

Baca Juga: Doa Puasa Sebelum Idul Adha Lengkap dengan Bacaan Niat dan Tata Caranya!

1. Dosa setahun sebelum hari Arafah dan dosa setahun berikutnya akan diampuni oleh Allah. Ini sebagaimana telah disebutkan dalam hadis riwayat Imam Muslim dari Qatadah, dia berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda:

“Puasa Arafah (9 Zulhijah), aku berharap kepada Allah, untuk dapat menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan dosa setahun berikutnya. Puasa Asyura(10 Muharram), aku berharap kepada Allah, untuk dapat menghapuskan dosa setahun sebelumnya.”

2. Puasa Arafah bernilai 1.000 hari puasa di luar Arafah. Ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Al-Baihaqi, dari Sayyidah Aisyah, dia berkata:

“Rasulullah Saw pernah bersabda; (Keutamaan) puasa hari Arafah seperti puasa 1000 hari (di luar hari Arafah).”

Baca Juga: 3 Puasa Sunah dengan Pahala Luar Biasa Jelang Idul Adha, Lengkap Dengan Niat dan Jadwalnya

3. Mendapatkan pahala sebagaimana pahala yang didapatkan oleh Nabi Isa. Ini sebagaimana riwayat dari Abu Hurairah yang disebutkan dalam kitab Nuzhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafais berikut:

“Barangsiapa yang berpuasa pada hari Arafah, maka Allah akan memberikan pahala kepadanya seperti pahala Nabi Isa alaihissalam.”

4. Dibukakan 30 pintu kebaikan dan 30 keburukan ditutup bagi orang yang berpuasa di hari Arafah. Ini sebagaimana disebutkan dalam riwayat dari Sayyidah Aisyah yang disebutkan dalam kitab Nuzhah Al-Majalis wa Muntakhab Al-Nafa-is berikut:

“Dari Nabi Saw, dia berkata; Sesungguhnya di surga ada istana yang terbuat dari mutiara, batu permata, batu zamrud, emas dan perak. Aku bertanya (Aisyah); Wahai Rasulullah, itu milik siapa? Rasulullah Saw menjawab; Milik orang yang berpuasa di hari Arafah. Wahai Aisyah, barangsiapa berpuasa di hari Arafah maka Allah membukakan baginya 30 pintu kebaikan dan menutup baginya 30 pintu keburukan. Jika dia sudah berbuka dan minum air, maka setiap keringat di badannya memintakan ampun baginya.”

Mereka yang ingin berpuasa Arafah 9 Dzulhijjah dianjurkan untuk melafalkan niat di malam harinya atau sebelum sahur.

Berikut ini lafal niat Puasa Arafah: Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta‘âlâ.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x