PRFMNEWS - Tidak hanya untuk kasus tragedi Kanjuruhan, pemerintah juga didesak untuk membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) guna mengusut tuntas kasus gangguan ginjal akut pada anak.
Pembentukan TGIPF menjadi penting karena sudah 133 anak meninggal dunia akibat Acute Kidney Injury (AKI), tapi informasi soal kasus masih amat terbatas.
"Ibarat membeli kucing dalam karung, 'kucingnya' ini harus dikeluarkan agar segera ketahuan. Apa sebenarnya yang terjadi? Ratusan nyawa anak Indonesia, calon generasi penerus bangsa melayang, tapi informasi penyebabnya masih gelap dan sangat terbatas," kata Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher dalam keterangan medianya, Senin, 24 Oktober 2022.
Netty meminta pemerintah juga fokus terhadap investigasi kasus, di samping juga fokus pengobatan pasien.
Salah satu yang disoroti Netty adalah penarikan beberapa jenis obat sirop di pasaran yang membuat masyarakat cemas.
"Pemerintah menyebut dugaan penyebab kasus gagal ginjal akut adalah cemaran berupa EG dan DEG dalam obat sirup. Oleh sebab itu, beberapa jenis obat sirup dilarang beredar dan ditarik dari pasaran tanpa penjelasan lebih jauh," katanya.
Pertanyaannya kemudian, lanjutnya, mengapa baru terjadi sekarang, padahal obat-obat tersebut sudah lama digunakan masyarakat.