Selain Umumkan 6 Tersangka, Polri Ungkap Penyebab Banyak Korban Jiwa Tragedi Kanjuruhan

- 6 Oktober 2022, 21:47 WIB
Resmi, Kapolri tetapkan enam tersangka atas tragedi Kanjuruhan, diantaranya Diurut PT LIB
Resmi, Kapolri tetapkan enam tersangka atas tragedi Kanjuruhan, diantaranya Diurut PT LIB /

Namun saat laga Arema FC vs Persebaya selesai, pintu tidak sepenuhnya dibuka melainkan hanya terbuka 1,5 meter dan para penjaga atau steward tidak berada di tempat.

“Berdasarkan Pasal 21 Regulasi dan Keamanan PSSI menyebutkan bahwa steward seharusnya berada di tempat selama penonton belum meninggalkan stadion,” kata Kapolri saat konferensi pers pada Kamis, 6 Oktober 2022 malam.

Kapolri menambahkan terdapat pula besi melintang yang dapat mengakibatkan suporter menjadi terhambat pada saat mereka harus melewati pintu-pintu stadion.

Baca Juga: Disinggung Perihal Dugaan KDRT Terhadap Lesti Kejora, Kuasa Hukum Rizky Billar Sebut Hal Itu Berlebihan

“Apalagi bila pintu tersebut dilewati penonton dalam jumlah banyak, sehingga terjadi desak-desakan yang mengakibatkan ada sumbatan di pintu-pintu tersebut hampir 20 menit.,” katanya.

“Di situlah banyak muncul korban yang mengalami patah tulang, trauma di thorax kepala, dan sebagian besar yang meninggal mengalami afeksia (kehabisan oksigen dalam tubuh),” imbuhnya.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD melalui unggahan di Instagram pribadi menjelaskan jatuhnya korban jiwa, salah satunya, akibat para korban terinjak-injak.

“Para korban pada umumnya meninggal karena desak-desakan, saling himpit, dan terinjak-injak, serta sesak napas,” kata Mahfud, Minggu 2 Oktober 2022.

Baca Juga: FIFA Akan Dampingi Perbaikan Semua Sistem Sepak Bola Indonesia, Menurut Ketum PSSI Iwan Bule

Mahfud menegaskan, tidak ada korban pemukulan atau penganiayaan antarsuporter. Tragedi Kanjuruhan bukan merupakan kerusuhan antarsuporter Arema FC dan Persebaya.

Ia memastikan suporter Persebaya atau Bonek dilarang menonton pertandingan di Stadion Kanjuruhan saat itu.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah