Network
PRFMNEWS - Pimpinan DPR RI Ahmad Sahroni meminta Polisi untuk transparan dalam mengusut dugaan kasus tiga anak di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, diperkosa oleh ayah kandung.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu bahkan meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memberikan atensi khusus terhadap dugaan kasus pemerkosaan tiga anak oleh Ayah kandung di Kabupaten Luwu Timur.
Ahmad Sahroni mengatakan, dugaan kasus tiga anak diperkosa Ayah seperti ini harus diusut secara terbuka agar publik bisa melihat kebenaran terhadap peristiwa memilukan ini.
Baca Juga: Warga Temukan Mayat di Jembatan Cimincrang Bandung
View this post on Instagram
"Pak Kapolri Mohon atensi nya terkait kasus ini... Tolong Gelar Perkara nya di Polda Sulsel or sekalian di Mabes Polri... terbuka dan transparan agar Publik bisa Melihat kebenaran kasus tersebut dengan terang benderang," tulis Ahmad Sahroni via akun Instagram pribadinya, Jumat 8 Oktober 2021.
Dugaan kasus tiga anak di Kabupaten Luwu Timur, diperkosa oleh Ayah kandung itu menjadi perbincangan masyarakat pasca diberitakan oleh Project Multatuli.
Project Multatuli adalah sebuah perkumpulan inisiatif jurnalisme yabg melayani publik dengan mengangkat suara-suara dipinggirkan serta komunitas-komunitas yang kerap tak disorot oleh media massa arus utama.
Baca Juga: Kenali Bahaya Kosmetik, Bisa Sebabkan Perubahan Hormon dalam Tubuh
Hasil pelaporan mendalam Project Multatuli, disebutkan bahwa dugaan kasus pemerkosaa tiga anak oleh Ayahnya itu telah dihentikan aparat penegak hukum pada 2019 silam.
Project Multatuli mendapat keterangan bahwa aparat hukum menghentikan penyelidikan karena kekurangan bukti untuk mengungkap kasus kekerasan seksual pada anak tersebut.
Saat ini situs atau website Project Multatuli dengan alamat url projectmultatuli.org tidak bisa diakses oleh publik semenjak hasil penelusura terhadap dugaan kasus pemerkosaan tiga anak oleh Ayah kandung ini viral di media sosial.***
