Meski Mensos Terjerat Korupsi, Kemensos Pastikan Progam Bansos Tetap Berjalan

- 6 Desember 2020, 18:05 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri (kiri atas) menyaksikan gelar barang bukti Operasi Tangkap Tangan (OTT) tindak pidana korupsi pada program bantuan sosial di Kementerian Sosial untuk penanganan COVID-19 di Gedung KPK, Jakarta, Minggu 6 Desember 2020 dini hari. Terkait Kasus Korupsi Mensos, KPK Amankan Uang Rp14,5 Miliar Berbagai Pecahan Mata Uang.
Ketua KPK Firli Bahuri (kiri atas) menyaksikan gelar barang bukti Operasi Tangkap Tangan (OTT) tindak pidana korupsi pada program bantuan sosial di Kementerian Sosial untuk penanganan COVID-19 di Gedung KPK, Jakarta, Minggu 6 Desember 2020 dini hari. Terkait Kasus Korupsi Mensos, KPK Amankan Uang Rp14,5 Miliar Berbagai Pecahan Mata Uang. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

PRFMNEWS – Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka tindak pidana korupsi.

Mensos Juliari Batubara ditetapkan sebagai tersangka bersama dengan empat orang lainnya atas dugaan penerimaan fee terkait bantuan sosial (bansos) untuk wilayah Jabodetabek 2020.

Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan bahwa program bansos reguler dan program bansos bagi warga terdampak pandemi Covid-19 tetap berjalan di tengah pemeriksaan kasus yang menjerat Mensos.

"Kami beserta jajaran di Kemensos akan terus bekerja keras untuk melaksanakan dan menjalankan program reguler maupun khusus dari sisa kegiatan kami tahun 2020 yang akan segera berakhir," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial Hartono Laras di Jakarta, Minggu 6 Desember 2020 saat menyampaikan keterangan pers via daring.

Baca Juga: Link Live Streaming Derbi London Utara Tottenham vs Arsenal Bisa Diakses di Sini

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan 6 Jenis Vaksin Covid-19 untuk Vaksinasi 2021, Berikut Perusahaan Pembuatnya

Sambil menunggu arahan dari pemimpin ad interim yang akan ditunjuk, ia melanjutkan, jajaran pegawai Kemensos akan mempersiapkan pelaksanaan rencana program bansos tahun 2021.

Simak video pilihan berikut.

 



Dikutip prfmnews.id dari ANTARA, pemerintah berencana melanjutkan penyaluran bantuan sosial tunai (BST) hingga tahun 2021. BST senilai Rp200 ribu per keluarga rencananya disalurkan selama enam bulan tahun depan.

Saat ini 97 persen lebih dari total alokasi dana untuk Kemensos sudah terealisasi.

Realisasi alokasi dana untuk program pelindungan sosial yang besarnya Rp128,78 triliun juga sudah mencapai 98 persen.

"Program kita jalan, proses hukum juga jalan. Kita mendukung penuh untuk memberikan informasi," kata Hartono.***

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x