Keunggulan Rekam Jejak Mahfud MD yang Jadi Alasan Megawati Menunjuknya Sebagai Cawapres Ganjar

18 Oktober 2023, 15:00 WIB
Mahfud MD, bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo. /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan/

PRFMNEWS – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri resmi mengumumkan Mahfud MD menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) Ganjar Pranowo. Megawati meyakini Mahfud merupakan sosok yang tepat karena sudah kenal lama dengannya.

Sejumlah kelebihan yang dimiliki Mahfud MD menjadi alasan Megawati resmi memutuskan memilih mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu sebagai cawapres Ganjar Pranowo untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang didukung oleh koalisi PDIP, PPP, Partai Hanura dan Perindo.

Alasan kenapa Megawati memilih Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar karena ia menilai sosok Menkopolhukam tersebut punya keunggulan dalam hal rekam jejak dan integritas yang sudah diketahuinya sejak lama, terlebih mereka pernah sama-sama menjabat di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Baca Juga: Mahfud MD Resmi Jadi Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo

Megawati mengaku sangat mengerti cara berpikir Mahfud selama sama-sama bertugas di BPIP, di mana Mahfud pernah menjadi anggota Dewan Pembina BPIP, sementara dirinya menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP.

Di mata Presiden ke-5 RI ini, Mahfud merupakan sosok yang memiliki kepintaran dan pengalaman lengkap yang tidak perlu diragukan lagi, baik di lembaga eksekutif (Menkopolhukam sejak 2019 di Kabinet Indonesia Maju), legislatif (anggota DPR RI), dan yudikatif (Ketua MK).

Keunggulan rekam jejak dari sosok Mahfud itulah yang menjadi bahan pertimbangan Megawati hingga akhirnya memantapkan hati menunjuk pria 66 tahun itu untuk mendampingi Ganjar Pranowo maju di Pilpres 2024.

Baca Juga: Pj Wali Kota Bandung Ingatkan ASN untuk Selalu Jaga Netralitas: Sudah Satu Keharusan

"(Mahfud) sosok intelektual, mumpuni, karena pengetahuan beliau dalam hal hukum sangat cocok, dan penuh pengalaman, sosok dengan pengalaman yang lengkap di eksekutif, legislatif, dan yudikatif (Ketua MK)," jelas Megawati ketika mengumumkan cawapres Ganjar di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Rabu 18 Oktober 2023.

Selain memiliki banyak pengetahuan dan pengalaman di bidang hukum, Megawati menilai Mahfud sosok yang tak pandang bulu dalam penegakkan hukum di Indonesia. Modal tersebut menurutnya sejalan dengan agenda PDIP untuk melakukan reformasi hukum di Tanah Air.

"Prof Mahfud juga pendekar hukum dan pembela wong cilik. Saya bilang ke beliau, 'Hukum ini jangan semuanya pada bungkam. Ya untuk apa ada aturan kalau semua diam. Ayo Pak kita ngomong Pak'," ujar Mega.

Mega juga meyakini sosok Mahfud mampu menjadi wasit yang baik di tengah persaingan politik dan bisnis yang seringkali dirasakan tidak adil.

“Pak Mahfud tampil apa adanya, jujur, bernyali, dan komitmen ideologisnya tidak perlu diragukan lagi. Beliau sosok yang kami tugaskan untuk melakukan reformasi sistem hukum nasional agar tampil wajah keadilan sejati," tuturnya.

Baca Juga: Kembali ke Bandung, Tyronne del Pino: Saya Sudah Membaik

Menurutnya, rakyat sudah lama menunggu keadilan hukum. Oleh sebab itu, Megawati juga meminta doa dan restu kepada rakyat.

"Mudah-mudahan seperti tadi yang saya katakan, bahwa rakyat dapat ikut menjadikan kedua beliau ini untuk menjadi pemimpin negara dan bangsa di waktu yang akan datang," katanya.

Mega pun menegaskan keputusannya memilih Mahfud sebagai pendamping Ganjar sudah dilakukan secara matang melalui tahap perenungan dan menerima masukan dari banyak pihak, termasuk para ketua umum partai politik pendukung pencapresan Ganjar.

"Saya orang yang sudah punya pengalaman hidup dan politik yang cukup panjang sehingga saya tidak begitu mudah untuk mengambil (keputusan), yang saya jadikan kemudian hari menjadi pemimpin untuk bangsa dan negara ini," tegas dia.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler