Pemerintah Siapkan Rusun Khusus Lansia Lengkap dengan Furniture, Bisa Ditempati Mei 2023

6 Maret 2023, 08:40 WIB
Ilustrasi Rusun. /Kementerian PUPR/

PRFMNEWS - Kementerian PUPR tengah membangun rumah susun (rusun) khusus warga lanjut usia (lansia) dengan total dana dari APBN sebesar Rp21 miliar.

Rusun khusus lansia ini dibangun sebanyak 1 tower setinggi 3 lantai dengan jumlah hunian 76 unit tipe 24.

Nantinya, rusun khusus lansia ini akan dilengkapi dengan fasilitas air bersih, listrik serta meubelair atau furniture seperti tempat tidur, lemari, kursi dan meja sebagai prasarana pendukung.

Baca Juga: Rusun Lengkap dengan Furniture di Jawa Barat Rampung Dibangun, Biaya Sewa Rp10 Ribu per Bulan

Rusun lansia yang dibangun oleh Kementerian PUPR di Bone Bolango, Provinsi Gorontalo ini dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Anindyaguna.

Saat ini progres fisik pekerjaan Rusun Lansia Gorontalo telah mencapai 29,38% dengan target selesai 25 Mei 2023 untuk selanjutnya dapat ditempati.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, selain pembangunan Rusun Lansia Gorontalo, pada 2023 ini Ditjen Perumahan juga tengah melanjutkan pembangunan 22 tower hunian pekerja di IKN Nusantara serta program Operasi, Pemeliharaan, Optimalisasi dan Rehabilitasi (OPOR) sebanyak 59 tower.

Baca Juga: Rusun 1.900 Unit di Bandung Segera Dibangun di Lahan Milik PUPR, Bisa Dihuni dengan Cicilan Rp1 Jutaan

Kegiatan OPOR dilaksanakan untuk melengkapi kebutuhan inventaris, mempertahankan kemanfaatan, mengembalikan fungsi rusun yang terbangun agar dapat segera terhuni dan diserahterimakan pengelolaannya.

Komitmen Pemerintah Sediakan Hunian Bagi Masyarakat

Menteri PUPR juga menyatakan berkomitmen terus meningkatkan penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat melalui pembangunan rusun.

Pada tahun 2022, bebernya, Kementerian PUPR melalui Ditjen Perumahan telah menyelesaikan pembangunan 3.998 unit rusun dan dilanjutkan tahun 2023 sebanyak 5.379 unit dengan anggaran senilai Rp2.002 triliun.

Baca Juga: Pemkot Bandung akan Bangun Rusun Cisaranten Sebanyak 1.900 Unit Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah

“Ini merupakan bukti nyata bahwa pemerintah hadir dalam penyediaan hunian yang layak. Kami berharap dapat meningkatkan kualitas hidup para penerima bantuan dengan memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman," ucap Basuki.

Menurutnya, pembangunan hunian vertikal ini menjadi solusi atas perkembangan penduduk yang cepat, khususnya di wilayah perkotaan dan ketersediaan lahan untuk perumahan tapak yang semakin terbatas.

Ditegaskan Basuki bahwa rusun ini dibangun bukan hanya diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), tetapi juga mendukung asrama bagi mahasiswa, santri di pondok pesantren, termasuk untuk TNI/Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca Juga: Tahun ini, Pemkot Bandung akan Bangun 4 Kolam Retensi Salah satunya di Margahayu Raya

Pembangunan rusun tahun 2023 tersebar di sejumlah wilayah, di antaranya Rusun Yayasan Al Muslim Peusangan (Aceh), Rusun Ponpes Ali Baharudin (Sumut), Rusun RSUD Raden Mattaher (Jambi), Rusun Institut Teknologi Keling Kumang (Kalbar), Rusun Ponpes Kasyful Anwar (Kalsel), Rusun Ponpes Al Anwar Bangkalan (Jatim).

Kemudian, Rusun Institut Teknologi Sumatera (Lampung), Rusun Universitas Islam Ogan Komering Ilir (Sumsel), Rusun RSUD Ir. Soekarno (Babel), Rusun Kementerian Keuangan Jayapura dan Merauke (Papua), dan termasuk Rusun Lansia Gorontalo (Gorontalo). ***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler