Obat Gangguan Gagal Ginjal Akut Diberikan Gratis, Menkes Usahakan Percepat Kedatangannya

27 Oktober 2022, 12:40 WIB
Ilustrasi obat Fomepizole. Menkes Budi Gunadi Sadikin akan mempercepat kedatangan obat Fomepizole ke Indonesia untuk menyelamatkan anak-anak yang menderita gagal ginjal akut. /ANTARA/HO-Dokumentasi pribadi/


PRFMNEWS - Kasus gangguan gagal ginjal akut pada anak tentunya membuat khawatir semua orang, khususnya orang tua yang memiliki anak-anak.

Namun selain khawatir tentunya kita pun harus tetap waspada dan sebisa mungkin melakukan pencegahan.

Tidak hanya masyarakat dan para orang tua yang melakukan pencegahan, pemerintah Indonesia pun telah mengusahakan mendatangkan Antidotum Fomepizole injeksi untuk obat gangguan gagal ginjal akut ini.

Baca Juga: Menkes Pastikan Fomepizole Obat untuk Pasien Gagal Ginjal Akut Diberikan Secara Gratis

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan akan mempercepat kedatangan Fomepizole sebagai pengobatan pasien dengan Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal atau Acute Kidney Injuries (AKI).

Kendati didatangkan dari luar negeri, obat Antidotum Fomepizole ini akan diberikan secara gratis kepada seluruh pasien.

''Kita akan memberikan obatnya kepada pasien AKI secara gratis,'' tutur Menkes, ujar Menkes, seperti yang dikutip prfmnews.id dari Laman Resmi Kemenkes pada Kamis 27 Oktober 2022.

Diketahui 10 dari 11 pasien AKI yang mengkonsumsi obat sirup yang diduga tercemar senyawa kimia tertentu berangsur membaik kondisinya setelah meminum obat ini selama dalam perawatan di rumah sakit rujukan RSCM.

Baca Juga: 20 Quotes Hari Sumpah Pemuda Pembangkit Semangat,dari Para Tokoh Nasional

''Kita bisa simpulkan bahwa obat ini (Fomepizole) memberikan dampak positif dan kita akan mempercepat kedatangannya ke Indonesia sehingga anak-anak bisa terselamatkan,'' ujar Budi.

Budi mengatakan, pasien AKI semula tidak dapat buang air kecil bahkan dengan cuci darah pun tidak memberikan perbaikan atau perubahan, bahkan sering terjadi perburukan.

Lalu setelah diberi obat tersebut pasien mulai bisa melakukannya sedikit demi sedikit.

Tidak hanya itu, pasien yang sebelumnya tidak bisa berkemih mulai berkemih dan anak yang tidak sadar mulai sadar kembali.

Baca Juga: Beli Oleh-oleh di Amerika, Orang ini Dibuat Kaget Ternyata Bonekanya Made In Cianjur

Indonesia telah mendatangkan Fomepizole dari Singapura. Selanjutnya akan datang dari Australia, Amerika Serikat, dan Jepang. Selanjutnya RSCM akan mendistribusikan ke rumah sakit pemerintah yang merupakan rujukan di provinsi.

"Ini kesiapan yang kita lakukan untuk menyediakan penawarnya. Kita akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit pemerintah yang merawat pasien AKI,'' ucap Menkes.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler