Ketahui Informasi Seputar Analog Switch Off Lewat Chatbot Whatsapp di Nomor Ini

31 Mei 2022, 13:15 WIB
Ilustrasi televisi digital /afra32/Pixabay

PRFMNEWS - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meluncurkan layanan chatbot Whatsapp untuk mengetahui informasi seputar Analog Switch Off atau ASO.

Seperti diketahui, pemerintah mencanangkan penghentian siaran televisi analog sejak 30 April 2022 lalu.

Siaran tv analog akan berganti ke tv digital paling lambat pada 2 November 2022 di seluruh daerah Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Analog Switch Off untuk 27 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat

Namun tidak dapat dipungkiri masih ada sebagian masyarakat yang belum mengetahui tujuan program ASO serta bagaimana cara migrasi ke tv digital.

Untuk itu, Kominfo menyediakan layanan chatbot Whatsapp Migrasi Siaran Digital untuk mempermudah masyarakat dalam mencari informasi terkait ASO.

Masyarakat bisa menanyakan informasi seputar ASO dengan chat ke nomor 08118202208.

"Bagi masyarakat yang ingin mengakses chatbot Whatsapp Migrasi Siaran Digital bisa melalui nomor whatsap 08118202208," ucap Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia dalam keterangannya.

Baca Juga: TV Analog Bakal Diganti TV Digital, Simak Perbedaannya

Geryantika mengungkapkan ada sejumlah layanan yang bisa dipilih masyarakat saat mengakses chatbot, di antaranya adalah:

  • Informasi umum tentang ASO
  • Jadwal tahapan ASO
  • Wilayah terdampak ASO di masing-masing tahap
  • hingga informasi tentang bantuan set top box (STB) dan STB bersertifikasi

"Ada informasi juga tentang cara beralih ke siaran digital, informasi umum tentang multipleksing, mengunduh aplikasi sinyalTVdigital, dan informasi tentang kecanggihan siaran digital," jelasnya.

Selain itu, Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kementerian Kominfo menambahkan masyarakat juga bisa mendapatkan informasi kanal-kanal resmi dari Siaran Digital Indonesia, seperti situs, Instagram, Tiktok, Facebook, Twitter, dan Youtube.

"Kami berharap, kehadiran layanan chatbot ini akan semakin memudahkan masyarakat untuk mencari informasi seputar ASO dan mengimbau agar segera beralih ke siaran digital tanpa harus menunggu siaran analog di wilayahnya dimatikan," ungkapnya.

Baca Juga: Jelang Analog Switch Off, Berikut Cara Mudah Cek TV yang Telah Digital atau Belum

Sebagai informasi, dalam masa peralihan ke siaran televisi digital, masyarakat tetap bisa untuk menonton siaran televisi analog namun sangat dianjurkan untuk mulai merubah tangkapan sinyal antena di rumah dari siaran analog ke digital.

Pasalnya, siaran televisi digital punya banyak manfaat dibandingkan siaran analog.

Siaran televisi digital menggunakan modulasi sinyal digital dan sistem kompresi akan menghadirkan kualitas gambar yang lebih bersih, suara yang lebih jernih dan canggih teknologinya bagi masyarakat Indonesia.

Siaran digital ini akan menggantikan siaran televisi analog yang telah mengudara selama hampir 60 tahun di Indonesia.

Baca Juga: Menyambut Analog Switch Off, Ini 6 Keuntungan Beralih ke TV Digital

Tips Membeli STB

Untuk menonton siaran televisi digital, masyarakat tidak perlu membeli tv baru, melainkan cukup membeli alat Set Top Box (STB). Alat STB juga biasanya disebut Dekoder, Converter, Receiver, atau Pengubah sinyal.

Kementerian Komunikasi dan Informatikan memberikan tips membeli STB agar bisa menyaksikan siaran digital dengan baik.

Pertama, pilih STB yang bersertifikat dari Kominfo karena STB ini dijamin bisa digunakan dan semua fitur siaran digital berfungsi normal.

Kedua, sesuaikan kebutuhan. Beda harga dan merk bisa jadi tambahan fitur.

Baca Juga: Bagi yang Ingin Punya Tubuh Tinggi, dr Saddam Ismail Sebutkan Makanan untuk Penambah Tinggi Badan

Ketiga, cari review sebelum membeli. Masyarakat diharapkan mengetahui kelebihan dan kekurangan STB termasuk fiturnya.

Keempat, cari tanda khusus di kemasan STB yakni seperti tulisan 'DVB-T2', lalu 'Siap Digital', atau Gambar MODI. MODI adalah singkatan dari Maskot Digital Indonesia.

Distribusi STB Gratis

STB juga bisa didapatkan secara gratis, Kominfo setidaknya saat ini sudah membagikan STB gratis di 158 kabupaten/kota.

Staf Khusus Menkominfo Rosarita Niken Widiastuti mengatakan, pendistribusian STB gratis diutamakan di daerah yang masuk tahap 1 penghentian siaran analog.

Bantuan set top box gratis TV digital di 158 kabupaten/kota sisanya di ASO Tahap 1 akan terus dipantau Kominfo secara rutin. Bantuan dari penyelenggara multipleksing (mux) dan Kominfo ini ditujukan kepada kelompok rumah tangga miskin.

"Kementerian Kominfo akan secara rutin melakukan evaluasi ASO Tahap 1 dan memonitor pemberian bantuan STB gratis untuk rumah tangga miskin, baik yang berasal dari LPP TVRI, enam LPS, maupun dari Kominfo," tuturnya.

Baca Juga: Gatal dan Sakit Tenggorokan Saat Makan Gorengan? Ternyata Ini Penyebabnya Kata dr. Saddam Ismail

Kominfo beralasan suntik mati TV analog baru di delapan/kota ini, karena wilayah ini yang sudah 100 persen penerimaan set top box gratis TV digital dibandingkan wilayah lainnya.

Penerima Set Top Box gratis adalah warga tidak mampu yang datanya didapat dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.

Kominfo memberikan program STB gratis yang akan dibagikan oleh pemerintah daerah setempat. Adapun syarat mendapatkan STB gratis diantaranya :

1. WNI miliki E-KTP

2. Rumah tangga miskin yang memiliki televisi

3. Terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau data perangkat daerah bidang sosial

4. Lokasi rumah berada di cakupan siaran televisi yang akan terdampak ASO.

ASO atau penghentian siaran digital akan dilakukan dalam 3 tahap untuk seluruh wilayah di Indonesia dan telah dilaksanakan tahap I pada 30 April 2022.

Berdasarkan jadwal yang dilansir prfmwnews.id dari laman Kominfo berikut jadwal ASO untuk wilayah DKI Jakarta di tahap II tanggal 25 Agustus 2022) mendatang:

- Kabupaten Adm. Kep. Seribu
- Kota Adm. Jakarta Pusat
- Kota Adm. Jakarta Utara
- Kota Adm. Jakarta Barat
- Kota Adm. Jakarta Selatan
- Kota Adm. Jakarta Timur

Selain itu wilayah berikut masuk ke Tahap II dalam daftar DKI Jakarta:

- Kabupaten Bekasi
- Kabupaten Bogor
- Kota Bekasi
- Kota Bogor
- Kabupaten Tangerang
- Kota Tangerang dan
- Kota Tangerang Selatan.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler