PRFMNEWS - Persiapan Kepolisian untuk masyarakat yang melakukan mudik di tahun 2022 ini rupanya telah dipersiapkan secara matang.
Seperti diketahui, Kepolisian menyiapkan bensin darurat bagi pemudik yang kehabisan bahan bakar di jalan tol.
Adapun, langkah tersebut dilakukan sebagai antisipasi membludaknya kendaraan pemudik sehingga terjadi kemacetan.
Baca Juga: H-7 Idul Fitri, Ratusan Ribu Kendaraan Telah Meninggalkan Wilayah Jabotabek
"Kami sudah menyiapkan untuk mengantarkan bensin darurat secara cepat dan pihak Pertamina pun sudah bekerja sama untuk mempersiapkan," terang Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo kepada wartawan Jakarta, pada Selasa 26 April 2022, seperti yang dikutip prfmnews.id melalui PMJ News.
Lebih lanjut, menurut Irjen Pol Dedi Prasetyo jika terjadi kemacetan di gerbang tol, maka ada penambahan pembukaan gerbang tol.
Kemudian ia juga menambahkan jika anggota Polri yang ada di lokasi akan menjemput bola, sehingga kemacetan bisa terurai.
Baca Juga: Larang Mobil Dinas untuk ASN Mudik, Yana : Kalau Sekitar Bandung Masih Boleh
Selain itu, demi kenyamanan para pemudik, di Pos Pam Cileunyi juga disiapkan sarana bermain bagi anak-anak.
"Tak hanya Pos Pam Cileunyi, tapi setiap Pos Pam Pelayanan maupun Pos Pam Terpadu seluruhnya disiapkan tempat untuk vaksinasi baik vaksinasi awal, kedua maupun vaksin booster," tambah Dedi.
Oleh sebab itu, Polri pun berharap pemudik dapat berangkat dengan aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan, kemudian sampai di rumah kembali selamat dan bebas terpapar Covid-19.
Baca Juga: Polisi Siapkan Bensin Darurat Bagi para Pemudik yang Kehabisan BBM di Jalan Tol
“Bila ada pemudik yang merasa lelah silahkan beristirahat di Pos Pam terpadu dan jangan memaksa untuk mengemudi atau mengendarai apabila sudah merasa lelah karena bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas," ujar Dedi.
Dedi juga mengatakan semoga antisipasi serta inovasi yang dilakukan oleh Polri juga dapat menekan kecelakaan lalu lintas serta mengurai kemacetan.
Tidak lupa, Dedi kembali mengingatkan sebelum berangkat mudik, masyarakat harus mengecek rumahnya dengan mencabut barang elektronik yang tidak digunakan sementara, agar tidak terjadi korsleting listrik.***