Network
BANDUNG,(PRFM) - Camat Panyileukan Hamdani memastikan jika pelayanan publik di kantor kecamatan Panyileukan dan di kantor kelurahan yang berada di Kecamatan Panyileukan tetap normal. Menurutnya tidak ada perubahan jam layanan dan pengurangan layanan.
"Alhamdulillah tidak ada kepanikan dari warga. Saya tanya ke beberapa orang yang datang ke kecamatan pun katanya tidak panik," ucap Hamdani saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Senin (16/3/2020).
Bahkan, tegas Hamdani, untuk memudahkan warga pihaknya siap melakukan layanan langsung ke rumah warga jika memang sangat dibutuhkan. Warga yang membutuhkan layanan langsung dari rumahnya tinggal menghubungi pihak kecamatan dan menyampaikan permintaan dan alasannya.
Baca Juga: Persib Raih Hasil Sempurna dari Tiga Laga Awal, Tim Lain Pasti Ngebet Ingin Kalahkan Persib
"Kami sampai hari tetap memenuhi kebutuhan masyarakat seperti biasa tanpa ada hambatan tanpa ada pengurangan. Kalaupun ada warga yang berkeinginan dilayani secara langsung dor to dor ke rumah kami sudah siap tinggal kontak kepada kami ke kecamatan atau ke kelurahan untuk bisa dilayani," jelasnya.
Merujuk pada data di pikobar.jabarprov.go.id terdapat seorang warga Panyileukan yang masuk dalam status orang dalam pemantauan (ODP). Saat dikonfirmasi ke UPT Puskesmas oleh Hamdani, warga tersebut memang benar pernah datang ke rumah sakit dan kemudian dirujuk ke rumah sakit karena demamnya cukup tinggi.
Namun demikian, setelah dirawat intensif, akhirnya warga tersebut sudah dinyatakan sehat dan sudah beraktifitas seperti biasa.
"Namun hari ini sekitarnya jam 6 saya dapat informasi dari dokter yang bersangkutan sudah bebas dari ODP karena sudah ada peningkatan kesehatan dan sudah beraktifitas seperti sedia kala," jelasnya.
Baca Juga: Tim Voli Bandung bjb Tandamata Juarai Putaran 2 Proliga 2020
