Dokter Jeffry Kristiwan Perihal Penggunaan Bedong untuk Menggendong Bayi, Begini Katanya

- 11 November 2022, 16:30 WIB
Bedong bayi kekinian, begini kata dokter Jeffry Kristiawan.
Bedong bayi kekinian, begini kata dokter Jeffry Kristiawan. /Love To Dream™

PRFMNEWS - Banyak orang tua yang sering membedong si buah hati yang baru lahir.

Bayi yang baru lahir biasanya akan dipakaikan bedong dengan tujuan agar si buah hati memiliki kaki yang lurus dan tidak bengkok.

Pada jaman dahulu, hampir semua orang melakukan hal tersebut pada sang bayi dengan tujuan yang berbeda-beda. Padahal ada sisi negatif dari penggunaan bedong tersebut yang akan mengganggu pertumbuhan sang anak.

Baca Juga: Jumlah Hidran Akan Ditambah Pemkot Bandung Pada Tahun Depan

Bedong merupakan tradisi turun temurun dari nenek moyang, sehingga sampai saat ini banyak orang yang masih melestarikannya.

Padahal, bayi baru lahir yang menggunakan bedong itu akan memberikan dampak yang negatif.

Karena bayi baru lahir membutuhkan udara segar dan gerak yang lebih bebas. Dengan penggunaan bedong maka si buah hati akan merasa tidak nyaman dan kakinya menjadi menyempit.

Baca Juga: Tentang Mobil Listrik, Pemkot Bandung Mendukung, Yana Mulyana: Secara Bertahap

Dikutip dari YouTube Ensiklopedia Dokter, dokter jeffry Kristiawan mengatakan bahwa bayi yang baru lahir sebaiknya jangan biasakan langsung dibedong.

Karena bedong sendiri memiliki dampak yang sangat berbahaya pada bayi yaitu kakinya menjadi terganggu.

Penggunaan bedong yang terlalu ketat juga wajib dihindari agar tidak mengganggu kenyamanan sang bayi.

“Untuk saat ini penggunaan bedong sebaiknya dihindari, apalagi bedongnya terlalu ketat ya,” tutur dr Jeffry Kristiawan, dikutip prfmnews.id pada Jumat, 11 November 2022.

Baca Juga: Terjadi Penganiayaan yang Menyebabkan Korban Meninggal di Cangkuang Kabupaten Bandung

Menurut dr Jeffry Kristiawan, penggunaan bedong yang terlalu ketat akan menyebabkan pergerakan bayi menjadi terganggu.

Selain itu, tujuan orang tua memakaikan bedong pada bayi karena cenderung ingin memiliki kaki yang lurus.

“Ini justru berbahaya. Karena penggunaan bedong yang tujuannya meluruskan kaki bisa menyebabkan sendi panggul si bayi itu bisa geser, pertumbuhannya menjadi ga bagus,” pungkas dr. Jefry Kristiwan.***

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah