Hati-hati, Takbir Seperti ini Dilarang dalam Sholat Bahkan Bisa Tidak Sah Sholatnya, kata Ustadz Adi Hidayat

26 Desember 2021, 07:29 WIB
Ustadz Adi Hidayat /Tangkap layar YouTube.com / Adi Hidayat Official


PRFMNEWS - Melafazkan atau mengucapkan takbiratul ihram merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan sebagai pembuka sholat kita kepada Allah SWT.

Namun perlu diingat ada bacaan takbiratul ihram yang dilarang oleh Islam, bahkan bisa membuat sholat kita tidak sah.

Nabi Muhammad SAW telah mencontohkan bagaimana cara melafazkan atau mengucapkan bacaan sholat yang benar.

Baca Juga: Wudhu Tidak Sah di Kamar Mandi Jika melakukan Hal ini, Kata Ustadz Adi Hidayat

Oleh karena itu, segala sesuatu yang sudah dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW harus menjadi patokan untuk melakukan hal-hal yang diperbolehkan dan dilarang dalam beribadah.

Dilansir PRFMNEWS dari channel youtube LH Lentera hati, ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa, salah satunya saat melakukan perpindahan gerakan, ada bacaan khusus sesuai gerakannya.

Seperti kalimat-kalimat takbiratul ihram, bacaan, i'tidal, salam dan lain-lain.

Baca Juga: Hubungan Suami Istri pada Waktu Ini Dilarang dan Ada Hukumannya, Dengarkan Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Ketika menjadi imam sholat, maka bacaannya harus dikeraskan agar makmum bisa tahu untuk mengikuti gerakan imam.

Sedangkan makmum sendiri hendaknya lafazkan dengan suara pelan saja yang terdengar di telinga masing-masing.

"Melafazkan bacaan sholat harus terdengar hingga ditelinga saja, hal ini dianjurkan dan bukan kewajiban," ujar ust Adi Hidayat.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sampaikan Hal ini Agar Doa Kita Cepat Dikabulkan

Kemudian, jika makmum memilih untuk tidak memelankan bacaannya bahkan sampai tidak terdengar sama sekali maka itu tidak apa-apa.

Namun tidak boleh dilakukan dengan bercanda, seperti sengaja keras dari makmum lainnya. Ustadz Adi Hidayat meminta kita tidak melakukan hal itu.

"Tapi kalau bisa mendengar hingga ketelinga sendiri maksimal itu sifatnya menguatkan sehingga dianjurkan, bukan untuk niat bercanda atau kenceng-kencengan, hati-hati," tutup ust Adi Hidayat.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler