Syekh Ali Jaber Minta Kita Hati-hati Bila Hewan Ini Mendatangi Kita, Tanda-tanda Maksiat Belum Diampuni Allah

25 Desember 2021, 20:45 WIB
Syekh Ali Jaber jelaskan hajat dan doa yang belum terijabah jangan pernah berhenti, tetap terus berdoa, fokus dan dijaga. /YouTube/Syekh Ali Jaber

PRFMNEWS - Syekh Ali Jaber menungkapkan, ada seekor hewan yang dijadikan sebagai tanda-tanda maksiat seorang manusia belum diampuni Allah SWT.

Hewan tersebut dijadikan tolak ukur tentang adanya dosa maksiat, kata Syekh Ali Jaber.

Dijelaskan Syekh Ali Jaber, manusia yang didatangi atau melihat hewan ini dengan perilaku aneh, bisa menjadi tanda-tandas dosa maksiat seorang manusia belum diampuni Allah SWT.

Menurut Syekh Ali Jeber, hal ini terungkap berdasarkan engalaman seorang ulama besar yang dia kenal.

Baca Juga: Mobil Ugal-ugalan di Rajawali Timur Bandung dalam Keadaan Ringsek, Warga Berlarian Kejar Pengemudi

Seperti disistat dari kanal YouTube Bagus Sugiharto pada Minggu, 10 Januari 2016, Syekh Ali Jaber mengungkap tentang hewan yang dia maksud.

Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang akan selalu digoda setan untuk melakukan banyak dosa.

Salah satu dosa yang bisa diakibatkan oleh hal itu, yakni maksiat. Baik yang berat maupun ringan.

Setan akan memanfaatkan hawa nafsu manusia untuk terus-menerus digoda agar terjerumus ke dosa maksiat.

Namun, manusia diwajibkan untuk menangkal godaan tersebut dengan memperkuat imannya.

Akan tetapi, setiap manusia tidak mungkin bisa menghindar secara penuh dari dosa maksiat.

Hannya Nabi Muhammad saja yang dijaga oleh Allah secara khusus, sehingga tidak pernah berbuat dosa.

Baca Juga: Semua Korban Tenggelam di Lembang Sudah Ditemukan, Tim SAR Sebut Korban Hanyut Sejauh 4 Km

Akan tetapi, manusia biasa termasuk ulama sekalipun pasti pernah melakukan dosa yang dimaksud.

Menurut Syekh Ali Jaber, ada seorang ulama bernama Hasan Al Bashri yang bisa mengetahui dosa maksiatnya diampuni atau tidak.

Caranya hanya dengan melihat istrinya dan melihat perilaku hewan yang dimilikinya sebagai kendaraan.

"Dia tahu apakah masih ada dosa maksiat dia melihat akhlak istrinya dan binatang," katanya.

Apabila dosa maksiatnya belum diampuni Allah atau tidak sadar telah melakukannya, maka hewan miliknya akan berperilaku aneh.

"Dia bilang kalau kuda dan unta yang dijadikan kendaraan kalau dia tidak stabil dan tidak tenang, bukan salah dia tapi dosa apa yang saya lakukan," ujarnya.

Artinya, bukan hanya unta dan kuda saja yang bisa dijadikan pijakan tentang ampunan Allah.

Baca Juga: Usai Tabrak Gerobak dan Motor di Andir Bandung, Pria Bermobil Ini Masih Santai Sambil Merokok

Tetapi semua hewan peliharaan bisa dijadikan tanda. Apabila hewan itu mendatangi pemiliknya dengan menunjukkan sikap tidak biasa, ada kemungkinan Allah belum mengampuni dosa maksiatnya.

Maka dari itu, Syekh Ali Jaber berpesan agar seseorang peka terhadap hal itu, sehingga bisa segera taubat. Bukan malah menyalahkan sikap hewan peliharaannya.***

Disclaimer: Artikel ini telah tayang di PortalJember.com dengan judul "Hati-hati Bila Didatangi Hewan Ini, Tanda Dosa Maksiat Belum Diampuni Allah Kata Syekh Ali Jaber".

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: portaljember.com

Tags

Terkini

Terpopuler