Network
PRFMNEWS - Memasuki awal Januari ini, publik sepak bola Indonesia masih menunggu kepastian lanjutan Liga 1.
Pasalnya beberapa waktu lalu sempat muncul wacana bahwa lanjutan Liga 1 akan dimulai pada bulan Februari.
Namun, sampai saat ini kepastian tersebut belum juga menemui titik terang.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono mengatakan, pihaknya belum menerima informasi apapun mengenai lanjutan Liga 1.
Persib masih menunggu kepastian lanjutan kompetisi dari PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LiB).
"Kita belum terima informasi apapun sampai sekarang," kata Teddy saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 2 Januari 2021.
Baca Juga: Kebutuhan Kedelai Indonesia Bergantung pada Impor, HKTI Jabar Beberkan Alasannya
Baca Juga: Gawat! Angka Kematian Tenaga Kesehatan Akibat Covid-19 di Indonesia Paling Tinggi di Asia
Baca Juga: 10 Kecamatan Penyumbang Kasus Aktif Corona Terbanyak di Kota Bandung per 2 Januari 2021
Teddy mengatakan, semua peserta Liga 1 masih menunggu kepastian lanjutan kompetisi.
Mengenai rencana lanjutan Liga yang akan digelar mulai Februari, Teddy mengatakan hal itu juga belum pasti.
"Kalau kita baca dari media memang Februari (dimulai Liga 1), tapi ada juga berita pak Lukita (Direktur PT LIB Akhmad Hadian Lukita) yang menyebut itu (lanjutan Liga) belum pasti. Maka kita tunggu deh, semuanya butuh kepastian soal kelanjutan liga ini," ungkap Teddy.
Sementara mengenai adanya klub Liga 1 yang membubarkan diri, Teddy menilai hal itu terjadi lantaran tidak adanya kepastian mengenai lanjutan liga.
"Itu karena ketidakpastian, jadi membuat keputusan sendiri daripada nunggu ga jelas," katanya.
Baca Juga: Pengrajin Berproduksi Lagi, Senin Esok Harga Tahu Tempe di Kota Bandung Disebut Bakal Naik
Baca Juga: Breaking News! Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa Positif Corona
Baca Juga: Selain Wisata Kesehatan, Menparekraf Juga Ingin Kembangkan Wisata Kemanusiaan
Adapun terkait nasib pemain, Teddy menyebut rata-rata pemain Persib saat ini masih terikat kontrak.
Namun, tidak menutup kemungkinan para pemain dilepas atau dipinjamkan jika ada permintaan dari klub luar.
"Opsinya ada dua, peminjaman atau transfer. Dengan pemain yang masih terikat kontrak, kita berlakukan mekanisme yang lazim di industri sepak bola, bahwa apabila ada klub lain yang berminat, bisa komunikasi dengan kita," pungkasnya.***
