Jabar Ajak Wisatawan Datang Tapi Wajib Patuhi Protokol Kesehatan

- 3 Oktober 2020, 11:50 WIB
Sejumlah pengunjung tengah berwisata di Floating Market Lembang, Sabtu 22 Agustus 2020.*
Sejumlah pengunjung tengah berwisata di Floating Market Lembang, Sabtu 22 Agustus 2020.* /RIZKY PERDANA/PRFM

PRFMNEWS - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus berupaya menggeliatkan ekonomi di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), salah satunya dari sektor pariwisata, dengan tetap menerapkan secara ketat protokol kesehatan COVID-19.

Menurut Wakil Gubernur (Wagub) Jabar Uu Ruzhanul Ulum, kampanye dan promosi protokol kesehatan yang menjamin keamanan bagi calon wisatawan di destinasi wisata pun perlu digencarkan dengan memanfaatkan media sosial.

"Kami ingin ekonomi menggeliat, tapi keselamatan warga tetap yang utama," ucap Uu saat membuka Rapat Koordinasi Pemasaran Pariwisata Jawa Barat di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Jumat (2/10/20).

Baca Juga: Catat ! Ini yang Harus Dilakukan Kewilayahan Jika Menerapkan Mini Lockdown di Kota Bandung

Uu menegaskan, protokol kesehatan harus menjadi kesadaran bersama baik bagi pengelola maupun pengunjung destinasi wisata.

"Karena disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci untuk menekan penyebaran COVID-19," tutur Kang Uu.

Sementara Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jabar juga telah mengeluarkan Surat Edaran Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Nomor 440/1222-Pemas Tahun 2020 tentang Panduan Strategi: Adaptasi Kebiasaan Baru Bidang Parbudekraf berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 46 Tahun 2020 dan Peraturan Gubernur Nomor 60 Tahun 2020 untuk menjadi acuan baik perorangan maupun industri pariwisata agar lebih memperhatikan protokol kesehatan.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini 3 Oktober 2020 Turun Rp1.000 dari Hari Kemarin

Di Jabar sendiri, Desa Wisata menjadi salah satu program untuk memulihkan pariwisata sekaligus ekonomi warga setempat. Selain itu, pariwisata dinilai bisa mendongkrak indeks kebahagiaan warga Jabar di masa pandemi ini.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah