Pekan Kedua Masa AKB, Jabar Gencarkan Pelaksanaan Rapid Test

- 4 Juli 2020, 08:07 WIB
ILUSTRASI rapid test.*
ILUSTRASI rapid test.* /Pikiran-rakyat.com/Amir Faisol/PR

PRFMNEWS - Memasuki pekan kedua masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan menggencarkan pelaksanaan rapid test maupun swab test virus corona (COVID-19).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar Daud Achmad mengatakan, pelaksanaan tes massal akan lebih ditingkatkan karena di masa AKB ini beberapa sektor kegiatan di masyarakat sudah kembali dibuka.

"Di masa AKB ini kita lihat beberapa sektor ekonomi mulai dibuka, jadi kegiatan masyarakat lebih banyak dilakukan. Kita di sini harus lebih wasapada. Makanya, upaya untuk melakukan tes masif itu harus lebih ditingkatkan lagi," ujar Daud saat on air Radio PRFM, Jumat (3/7/2020).

Baca juga: Kabupaten Bandung Barat Masuk Zona Kuning Covid-19, Begini Tanggapan ASITA

Pemprov Jabar, lanjut Daud, akan memfokuskan pelaksaan test masif COVID-19 di tempat-tempat keramaian yang rawan terjadi penularan seperti pasar tradisional, tempat wisata, terminal dan stasiun. Jika di tempat-tempat ini ditemukan kasus positif, bukan tidak mungkin penutupan akan kembali dilakukan oleh Pemprov Jabar.

"Protapnya kalau di tempat publik, kita lakukan rapid test dulu untuk screening. Kalau reaktif, langsung di-swab. Kalau hasilnya positif, biasanya tempatnya ditutup untuk kita lakukan sterilisasi. Pasien poisitifnya ini kita tindak lanjut," jelas Daud.

Baca juga: Masuk Zona Kuning, Pemkot Cimahi Bakal Gencar Lakukan Razia Protokol Kesehatan

Baca juga: Tempat Karaoke di Kota Bandung Dinilai Belum Siap dalam Penerapan Protokol Kesehatan

Pemilihan lokasi pelaksanaan test masif ini akan dilakukan secara acak. Bukan tidak mungkin di satu tempat yang sama akan dilakukan tes masif secara berulang.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x