Network
PRFMNEWS - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil apresiasi pendistribusian langsung minyak goreng ke kelurahan di kota Bandung.
Distribusi langsung ke kelurahan-kelurahan di Kota Bandung, bertujuan agar harga minyak goreng tidak melambung tinggi serta agar lebih menjangkau dan mudah didatangi ibu-ibu.
Dengan adanya pendistribusian minyak goreng langsung ke kelurahan-kelurahan, Ridwan Kamil turut mengapresiasi pendistribusian tersebut ke tiap-tiap kelurahan.
Dalam operasi pasar sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jabar telah menyetujui harga minyak goreng dengan kisaran Rp14.000 per liter.
Baca Juga: Pelaku Pemalakan di Simpang Moh Toha Bandung Diringkus Polisi, Bawa Senjata Tajam saat Beraksi
Lihat postingan ini di Instagram
Sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Menteri Koordinator (menko) Perekonomian Airlangga Hartanto bahwa pemerintah menyediakan minyak goreng dengan harga Rp 14.000 perliter.
Pemerintah Provinsi Jabar mencanangkan agar minyak goreng langsung didistribusikan ke kelurahan/desa di Jawa Barat.
Dengan begitu, minyak goreng bisa lebih cepat sampai dan dapat terjangkau oleh ibu-ibu di kelurahan/desa.
“Ini contoh yang akan dikirim ke kelurahan-kelurahan, ini mobil kecamatan ya jadi nanti warga tinggal datang ke kelurahan kalo di Kota Bandung. Mudah-mudahan diikuti oleh daerah lain juga, sehingga distribusi lebih cepat sampai ke ema-ema,” tutur Ridwan Kamil, dilansir prfmnews.id dari Instagram @ridwankamil, Kamis 13 Januari 2022.
Terlihat dalam unggahan, Gubernur Jawa Barat itu memperlihatkan minyak goreng yang akan didistribusikan langsung ke kelurahan-kelurahan di kota Bandung.
Ridwan Kamil menegaskan, dengan upaya pendistribusian ke kelurahan/desa, agar dapat dijangkau langsung oleh para ibu-ibu.
Baca Juga: Polri Mau Ganti Lagi Warna Seragam Satpam, Alasannya karena Terlalu Mirip dengan Seragam Polisi
“Operasi pasar menurunkan harga minyak goreng sekarang didistribusikan penjualannya di kelurahan/desa agar lebih mudah didatangi oleh para ibu-ibu,” tulis Ridwan Kamil di akun Instagram pribadinya.
“Masih tetap di harga 14 ribu rupiah/liter,” pungkasnya.***
