“Kalau dibandingkan weekend per weekend itu sekitar 30-40 persen, lumayan juga. Kayanya sudah mulai cemas,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dilihat dari asal daerah pengunjung, di Tahura Djuanda sendiri paling banyak masih berasal dari Kota Bandung dan sekitarnya.
“Masih sama dari Jawa Barat, beberapa dari Jakarta, jadi komposisinya masih sama sekitar Bandung Raya dan Jawa Barat. Tidak jauh beda, malah lebih banyak Bandung dan sekitarnya,” jelasnya.***