PRFMNEWS - Saat ini acara wisuda tidak hanya dilakukan di perguruan tinggi saja. Banyak sekolah dari jenjang TK hingga SLTA turut menggelar wisuda.
Wisuda siswa TK sampai SLTA ini ternyata menuai pro kontra.
Ketua Forum Orang Tua Siswa (Fortusis) Jawa Barat, Dwi Subawanto menilai wisuda di tingkat TK dan SLTA ini merupakan kegiatan yang memiliki nilai positif dan negatif.
Baca Juga: Wakili Wisuda Eril di ITB, Ridwan Kamil Titip Pesan Khusus untuk Ratusan Wisudawan
"Sebetulnya nilai positifnya ada bahwa anak sudah tamat sekolah itu diberikan semacam simbol, yang jadi masalah itu kan pembiayaan atau di mana tempatnya yang memerlukan cost yang harus dikeluarkan orang tua," kata Dwi saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel Minggu, 18 Juni 2023.
Karena itu sebagai solusinya, Dwi meminta agar pihak sekolah melakukan pertemuan dan pembicaraan dengan orang tua siswa terkait acara wisuda atau pelepasan siswa ini.
"Hal-hal seperti itu kan bisa dirembug antara orang tua dan sekolah," ujarnya.
Baca Juga: Uu Ruzhanul Ulum Akan Undang Para Ulama untuk Cari Solusi Atas Polemik Ajaran di Al Zaytun
Dwi menyampaikan, salah satu caranya adalah bisa dengan membuka tabungan khusus untuk acara wisuda ini.
Selain itu pengelolaan uang ini pun harus dilakukan secara transparan agar tak merugikan dan memunculkan kecurigaan banyak pihak.
"Semuanya harus transpara sehingga orang tua ataupun si anak khususnya yang sudah dewasa yang sudah mengerti uang mau tak mau harus dilibatkan dalam melakukan estimasi sebuah kegiatan," sebutnya.***