PRFMNEWS - Israel mengutuk tindakan Rusia yang menginvasi Ukraina dan meminta kekuatan negara di belahan dunia lain untuk membantu menyelesaikan krisis dengan cepat.
Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid dalam sebuah keterangan resminya dikutip dari Reuters, Kamis 24 Februari 2022.
"Serangan Rusia ke Ukraina adalah pelanggaran berat terhadap ketertiban internasional. Israel mengutuk serangan itu," kata Lapid.
Baca Juga: Mengenal Presiden Ukraina Zelensky, Komedian yang Berhasil Memenangkan Pemilu dengan Suara 73 Persen
Baca Juga: Putin Tegaskan Rusia Tak Berniat Menjajah Ukraina, Tapi Hanya Lakukan Demiliterisasi
Menurutnya, masih ada waktu bagi kedua negara Slavik itu untuk kembali berunding dan menyelesaikan perang secara damai.
“Masih ada waktu untuk berhenti dan kembali ke meja perundingan dan untuk menyelesaikan perbedaan secara damai dengan mediasi kekuatan dunia," lanjutnya.
Israel diakuinya, punya hubungan yang baik dengan Rusia dan Ukraina. Ia juga menegaskan akan memprioritaskan keselamatan ratusan ribu warganya di kedua negara itu.
Baca Juga: Klaim Balas Serangan Hamas, Israel Gempur Lagi Palestina