Facebook Ganti Nama Menjadi Meta, Jabatan Mark Zuckerberg Berubah

- 29 Oktober 2021, 18:18 WIB
Mark Zuckerberg mengubah nama perusahaan menjadi Meta, namun nama aplikasinya tetap bernama Facebook. Ternyata ini penyebabnya.
Mark Zuckerberg mengubah nama perusahaan menjadi Meta, namun nama aplikasinya tetap bernama Facebook. Ternyata ini penyebabnya. /Tangkap layar Instagram.com/ @wearemeta

PRFMNEWS - Untuk pertama kalinya setelah 17 tahun, Mark Zuckerberg memiliki jabatan baru.

Setelah "Facebook Inc" resmi ganti nama menjadi "Meta Platforms Inc" atau "Meta", kini jabatan Mark Zuckerberg berubah menjadi Chairman dan Chief Executive Officer (CEO) Meta.

Itu artinya mulai Kamis, 28 Oktober 2021 kemarin, ia secara resmi menyandang dua jabatan tersebut. Sebelumnya, Mark Zuckerberg memegang jabatan sebagai CEO Facebook Inc.

Baca Juga: BREAKING! Mobil Terguling di Jalan Wastukencana Bandung

Selain mengganti nama, Zuckerberg juga memperkenalkan logo perusahaan Meta yang terlihat mengusung simbol menyerupai lambang infinite (tidak terbatas) dengan perpaduan warna biru khas Facebook.

Logo Meta itu turut dipamerkan oleh Zuckerberg melalui akun media sosial pribadinya. Di akun Instagram @zuck, Zuckerberg mengunggah selfie dengan latar belakang logo Meta dengan caption "Halo, Meta". Kini, Meta memiliki akun Instagram yang bisa diakses publik bernama @wearemeta.

Menurut Zuckerberg, perubahan nama ini dilakukan untuk mencerminkan tujuan besar yang akan dibangun perusahaan. Seperti diketahui, Meta memang tengah gencar menggaungkan istilah "Metaverse" yang menggabungkan kehidupan dunia nyata dengan virtual.

Baca Juga: Mang Oded Lukis Mural Jembatan Pasupati Bandung: Lebih Indah dan Estetik

Meski demikian, perubahan nama perusahaan ini tidak memengaruhi nama produk media sosial yang ada di bawah naungan Meta.

Nama "Facebook" masih akan tetap digunakan untuk media sosial besutannya itu, begitu pula dengan Instagram, WhatsApp, Messenger dan lainnya.

Metaverse juga dikatakan Zuckerberg, akan menjadi platform masa depan yang akan memberikan pengalaman sosial jauh lebih berkesan dalam lingkungan tiga dimensi.

Baca Juga: Sikap Lu Ching Yao/Yang Po Han Usai Dikalahkan Hendra/Ahsan di French Open Jadi Sorotan Banyak Orang

Sebagai langkah awal, Meta sudah mengumumkan akan merekrut 10.000 pekerja baru di kawasan Uni Eropa untuk membangun metaverse selama lima tahun ke depan.

Sebelumnya, suami Priscilla Chan itu telah menggelontorkan miliaran dolar atau setidaknya $10 miliar atau sekira Rp141 triliun pada tahun ini demi membangun metaverse. Meskipun tidak dijelaskan secara detail, sistem terpadu itu akan segera diperkenalkan untuk menjangkau seluruh perusahaan aplikasi sosial media.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: The Verge


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x