Ungkap Rahasia di Balik Gaya Rambut Poni, Kak Seto: Dari 7 Presiden Hanya 1 yang Tidak Panggil Saya 'Kak'

17 Oktober 2021, 19:37 WIB
Tokoh Anak Kak Seto /Instagram @setosahabatanak

PRFMNEWS - Sosok Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto dikenal publik sebagai psikolog anak yang selalu tampil dengan gaya rambut yang sama.

Kak Seto kerap tampil bergaya rambut mangkok hitam dengan poni depan yang menutupi hampir setengah bagian dahinya.

Ternyata ada kisah di balik keputusan Kak Seto selalu tampil konsisten dengan gaya rambut tersebut yang ia ceritakan lewat video di kanal YouTube VINDES yang diunggah pada 15 Oktober 2021.

Sewaktu kecil, Kak Seto adalah sosok bocah yang bandel. Ia pernah jatuh dari atas genting hingga menyebabkan kepala bocor dan dijahit.

Baca Juga: Ketika Nick Kuipers Turun Berlaga, Persib Bandung Lanjutkan Catatan Manis Nol Kebobolan

"Saya umur empat tahun nggak bisa diem, udah naik ke sana-sini, naik ke atas genting juga, waktu itu saya dimarahi sama eyang putri, lari ke atas genting terus saya lempar jambu dari atas kena kepalanya terus saya ngumpet," ucap Kak Seto dalam video.

"Gara-gara itu pernah jatuh posisi kepala di bawah, ya bocor dijahit makanya pakai poni sampai sekarang karena menutupi bekas jahitannya," sambung Kak Seto.

Arti Nama Seto

Kak Seto lahir di Klaten, 28 Agustus 1951. Ia mulai dikenal publik saat menjadi pembawa acara televisi Aneka Ria Taman Kanak-Kanak bersama Henny Purwonegoro yang sukses menciptakan karakter Si Komo.

Tak banyak yang tahu psikolog anak Seto Mulyadi memiliki seorang kakak bernama Maruf Mulyadi dan seorang adik kembar.

Dalam perbincangannya bersama Vincent Rompies dan Desta dalam video YouTube, Kak Seto pun mengungkapkan asal-usul dari namanya.

Baca Juga: Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Kota Bandung Sudah di Bawah 100 Kasus

“Saya tuh kembar kan, jadi saya Seto satunya Kresno. Zaman dulu itu tidak tau akan lahir kembar, jadi saya lahir pertama, nggak berapa lama loh dokternya baru menyadari kok ada lagi,” ucap Kak Seto kepada Vincent dan Desta.

Nama Seto diambil dari warna kulit yang membedakan Kak Seto dengan adik kembarnya.

“Akhirnya lahir yang kedua, saya agak putih, dia agak hitam. Dalam bahasa Jawa, putih itu seto, kalo hitam itu kresno,” imbuhnya.

Kak Seto dan kembarannya kemudian mengejar impian mereka masing-masing yang tak jauh berbeda.

Kresno Mulyadi diketahui menekuni profesi yang masih dekat dengan dunia anak, yaitu sebagai psikiater anak.

Sementara Kak Seto, awalnya sempat bermimpi menjadi dokter dan anggota militer, tapi atas saran Pak Kasur terjun di bidang psikologi.

Baca Juga: Setelah Manajer Bhayangkara FC Diduga Ludahi Pelatih Persib Bandung, dr. Tirta: Saran Saya Langsung Swab PCR

Pria berusia 70 tahun ini akhirnya menjadi seorang psikolog anak yang digelutinya sampai sekarang.

Soal keluarga, pria pemilik akun Instagram @kaksetosahabatanak itu miliki seorang istri bernama Deviana dan 4 orang anak yakni Eka Putri, Bimo, Shelomita, dan Nindya Putri.

Asal Panggilan ‘Kak’ Hingga Kini

Seto Mulyadi mengaku nama Kak Seto berasal dari panggilan anak-anak saat ia menjadi asisten Pak Kasur. Di situlah awal Kak Seto mengabdi untuk pendidikan anak-anak sejak 1970.

Nama tersebut terus menempel dalam sosok Kak Seto, meski usianya terus bertambah. Karena sudah lama menyandang sebutan itu, publik pun rasanya tak mau mengganti nama Kak Seto dengan sebutan lain.

Seto Mulyadi sudah mengabdi selama 51 tahun di bidang pendidikan anak. Kak Seto pernah merasakan tujuh presiden berbeda selama hidup di Indonesia.

Baca Juga: Lalin Arah Gerbang Tol Pasteur Bandung Macet Panjang, Antrean Kendaraan Sampai Baltos

Dari ketujuh presiden itu, Kak Seto menyebut ada satu presiden yang tak pernah memanggilnya dengan embel-embel 'Kak'.

"Dari tujuh presiden, hanya satu yang tidak memanggil kak, yaitu Bung Karno," kata Kak Seto.

Kak Seto mengatakan pernah bertemu Bung Karno saat dirinya masih berusia tujuh tahun. Tentu saat itu ia masih sangat kecil dan belum mendapat predikat 'Kakak' berkat pengabdiannya.

Sejak era kepresidenan Soeharto, Kak Seto mulai dikenal sebagai seorang psikolog anak.

Baca Juga: Apa Benar Minum Air Es Setelah Makan Nasi Bikin Perut Buncit? Cek Faktanya

"Dari mulai Pak Harto, kemudian Pak Habibie, Gus Dur, Ibu Mega, Pak SBY, dan Pak Jokowi memanggil kak semua," ujarnya.

Predikat ‘Kak’ memang sudah melekat dan sangat identik dengan dirinya.

Tak hanya presiden, mertuanya pun terkadang sering menyapa dengan panggilan Kak Seto. "Sampai mertua saya juga suka panggil kak, karena semuanya sudah melekat saja," ucapnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler