Ini 8 Manfaat Memanen dan Mengolah Air Hujan

19 Februari 2020, 10:11 WIB
ILUSTRASI hujan.* /DOK. PIXABAY/

BANDUNG, (PRFM) - Pakar Pengembangan Teknologi Tepat Guna, Simon Sanjaya mengatakan sedikitnya ada 8 keunggulan jika warga bisa memanen dan mengolah air hujan. Mengingat musim hujan diperkirakan BMKG akan terjadi hingga April dan puncaknya pada Januari-Februari 2020.

Adapun manfaat pengolahan air hujan dan memanen air hujan antara lain:

  1. Penghematan dan pengelaran uang

Simon mengaku dirinya pernah membayar abudemen sebesar 200 ribu rupiah kepada pengelola kawasannya untuk mendapatkan air. Namun, menurutnya air yang didapat berwarna kekuningan sehingga dirinya memilih untuk membeli air galon seharga 150 ribu rupiah per bulan. Sehingga dirinya memilih untuk memanfaatkan dan mengolah air hujan.

  1. Konservasi air tanah

Pengamat dan pakar sebelumnya telah menyebut pada 2040 pulau Jawa akan kehabisan air tanah karena belakangan ini penyedotan air tanah semakin masif. Bahkan, lanjut Simon, satu perusahaan air minum sehari itu bisa menyedot sebanyak 2.000 kubik air. Belum lagi untuk kegiatan perindusterian dan rumah tangga lain. Dampaknya jika air tanah habis itu akan terjadi penurunan tanah.

Baca Juga: FAGI Jabar Satu Suara dengan KPAI Soal Kekerasan Oknum Guru pada Murid

  1. Air hujan lebih sehat

Diakui Simon, dirinya mengolah sendiri air hujan untuk diminum. Setelah 1 tahun mengkonsumsi air hujan dengan pengolahan yang benar, Simon mengaku dirinya lebih fit.

"Saya cek darah dan urine. Dulu saya kolesterol 220, trigliserida 375. Tapi sekarang angkanya semua normal. Tidak ada satu pun hasil tes itu melebihi normal. Air itu saya tes ke Dinas kesehatan, hasilnya secara mikro biologi 0, bakteri e-coli 0, terus secara kimiawi hasilnya bagus banget lebih bagus dari air kemasan," ujar Simon saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu (19/2/2020).

  1. Bisa berbagi

Menurutnya ketika mengolah air hujan pasti akan mendapatkan produksi yang berlebih. Sehingga berpeluang besar untuk dirasakan pula oleh orang lain.

  1. Sampah plastik sedikit

Simon mengatakan ketika banyak orang yang mengolah dan memanfaatkan air hujan maka produksi sampah plastik akan berkurang. Hal itu dikarenakan kebutuhan air hujan sudah memenuhi sebagian besar kebutuhan warga. Sehingga tidak perlu lagi menggunakan air dalam kemasan.

  1. Mengurangi banjir

Dirinya menyebut bahwa pernah satu waktu Simon mengusulkan pemanenan air hujan secara masif kepada pemerintah kota Bandung. Pasalnya, hal itu dikatakan Simon dapat mengurangi banjir yang kerap kali tergenang.

"Kalau sekarang gedung-gedung itu punya kapasitas 20 kubik menampung air hujan, pabrik kan tanahnya luas bisa 100 kubik kali kalau hujan gede gini. Nanti airnya bisa buat produksi mereka bisa dibagikan. Nanti dampaknya mengurangi banjir," paparnya.

Baca Juga: Disnaker Intensifkan Pelatihan Bahasa Jepang

  1. Siaga kebakaran

Kalau ada air hujan, lanjut Simon, begitu ada kebakaran kecil bisa langsung dimatikan tanpa perlu mencari sumber air dari tempat lain. Pasalnya, jika ada keterlambatan dari petugas akibat lalu lintas yang padat sementara api semakin menyala, maka persediaan air sangat dibutuhkan.

  1. Merawat tanaman

Terkait dengan merawat tanaman dengan air hujan, Simon menyebut hal itu terdapat dalam Al-Quran. Jadi, papar Simon, ini ibadah yang berlipat-lipat karena memiliki banyak kebaikan.

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler