Karang Taruna Tutup Jalan Kompleks Margaasih

- 10 Mei 2020, 16:55 WIB
Anggota Karang Taruna Margaasih saat menghalau warga yang hendak melintas ke Kompleks Margaasih, Kabupaten Bandung, Minggu (10/5/2020).
Anggota Karang Taruna Margaasih saat menghalau warga yang hendak melintas ke Kompleks Margaasih, Kabupaten Bandung, Minggu (10/5/2020). /BUDI SATRIA/PRFM.

BANDUNG, (PRFM) – Salah satu jalan utama untuk masuk ke perumahan Margaasih, Kabupaten Bandung, ditutup oleh para anggota Karang Taruna.

Jalan yang ditutup tersebut merupakan salah satu jalan pintas menuju Jalan Rengas dan wilayah Gempol Asri.

Ketua Karang Taruna Margaasih Yoga menyatakan, penutupan jalan ini dilakukan sebagai upaya meminimalisir risiko penyebaran Virus Corona (Covid-19). Pasalnya, jalan yang kini mereka tutup merupakan jalan perlintasan yang selalu ramai digunakan pengendara untuk mencapai wilayah lain.

Baca Juga: Saran KPAI Jika Sekolah Kembali Dibuka Pada Juli 2020

“Kami bekerja dengan aparat kewilayahan untuk menutup Jalan Komplek Margaasih. Ditambah banyaknya pedagang yang berjualan takjil, jadi banyak orang yang berkerumun di sini,” katanya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Minggu (10/5/2020).

Dijelaskan Yoga, sistem buka tutup jalan tetap diberlakukan bagi penghuni Kompleks Margaasih. Hal ini dilakukan agar mengurangi serta menghentikan pergerakan warga luar wilayah yang melintas atau berkerumun di Kompleks Margaasih.

“Bagi warga Kompleks Margaasih, jalan tidak ditutup total. Penutupan jalan dilakukan dari pukul 12.00 WIB sampai 20.00 WIB. Agar tidak ada lagi kerumunan masyarakat untuk ngabuburit,” sambung Yoga.

Wilayah Margaasih sendiri sering disebut-sebut warga sebagai zona merah penyebaran Covid-19. Adapun data terbaru Pemerintah Kabupaten Bandung menunjukan, terdapat 15 kasus Covid-19 di wilayah Margaasih.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x