PRFMNEWS - Salah satu toko mainan di Ruko Matahari Square, Baleendah, Kabupaten Bandung mengalami kejadian pencurian oleh sekelompok orang.
Aksi pencurian terjadi pada pagi hari sekitar pukul 10.24 WIB pada Sabtu 30 Oktober 2021. Ada 5 orang pelaku yang beraksi dan berhasil mencuri satu handphone milik kasir toko mainan itu.
Pemilik toko mainan MB Toys, Paramita menceritakan modus operandi yang dilancarkan para pelaku tersebut dari hasil pengakuan pegawai toko dan rekaman CCTV, berikut kronologisnya.
Baca Juga: Pakai Modus COD dan Mengaku Anggota Polisi, Pria ini Tipu Penjual HP di Kabupaten Bandung
Sekitar pukul 10.24 WIB masuk dua orang yakni perempuan memakai helm dan laki-laki memakai masker. Mereka berdua masuk dan menanyakan mainan kepada pegawai toko.
Di luar toko, terlihat ada satu orang laki-laki lagi yang berpura-pura melihat mainan rumah barbie.
Ketika pegawai toko sedang melayani dua pelaku yang datang pertama, kemudian masuk lagi dua orang baru, keduanya laki-laki memakai helm dan topi.
Kedua laki-laki itu juga memanggil pegawai toko untuk menanyakan mainan sehingga membuat pegawai toko sibuk dan perhatiannya teralihkan.
Di saat lengah, satu orang yang sejak tadi berpura-pura melihat mainan rumah barbie, tiba-tiba masuk dan berjalan ke arah kasir.
Saat itu karyawan kasir sedang ke kamar mandi sehingga tidak ada yang menjaga meja kasir.
Baca Juga: Terjadi Lagi, Kasus Penipuan di Warung Bandung dengan Modus Sembunyikan Uang Kembalian
Pelaku itu kemudian mengambil HP yang disimpan di meja kasis kemudian lari ke luar toko.
"Terus yang dua orang itu berusaha nutupin, dia ambil barang di atas seolah nutupin muka untuk mengecoh," kata Paramita saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 1 November 2021.
"Setelah yang ambil HP lari keluar, yang dua orang pertama keluar pelan-pelan lalu sisanya juga keluar," tuturnya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Bandung Naik Lagi, Ini Kata Oded
Ketika karyawan kasir keluar kamar mandi, ia sadar HP nya tidak ada dan meminta temannya menelepon HP-nya tapi sudah tidak aktif.
"Komplotan berhasil mengalihkan perhatian karyawan, di saat karyawan satu lagi sedang di kamar kecil," ucapnya.
Paramita menjelaskan, kelima pelaku pura-pura tidak saling kenal saat beraksi. Aksi pencurian itu pun hanya berlangsung selama dua menit.
"Ini baru pertama di toko saya, pernah juga terjadi di toko sebelah, HP juga yang hilang, tapi untuk kronologisnya saya kurang tahu," ungkapnya.***