PRFMNEWS - Driver Ojek Online (Ojol) kembali menjadi korban order fiktif di wilayah Bandung, Jawa Barat.
Sebanyak 20 driver Ojol jadi korban order fiktif dengan alamat tujuan sebuah rumah yang sama di Jalan Cikaso, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung.
Pemilik rumah yang jadi tujuan order fiktif, Yanyan (26) menceritakan, pesanan pertama makanan yang diantarkan oleh Ojol terjadi pada pukul 01.00 WIB (jam 1 subuh) dini hari Jumat 17 September 2021.
Baca Juga: Jika Persib Bandung Sapu Bersih Tiga Kemenangan Umuh Muchtar Siap Guyur Bonus
Menurut driver Ojol tersebut, nama orang yang melakukan pemesanan adalah Muhammad Hakim (pelaku).
Pelaku dengan nama user Muhammad Hakim itu memesan nasi goreng dan kwetiau goreng.
Tidak ada orang bernama Muhammad Hakim di rumah yang ditinggali Yanyan.
Ketika ditelepon oleh driver Ojol, pelaku tidak menjawab bahkan menolak (reject) telepon.
Tak lama kemudian driver Ojol lainnya datang dengan nama user pemesan Muhammad Hakim. Tujuan pengantaran juga sama, yakni ke rumah yang dihuni Yanyan.
Baca Juga: Ratusan Kupon Togel Berserakan di Jalan Asia Afrika Bandung, Warganet: Ga Ada Nomor yang Tembus
"Pas subuh ada sekitar 6 driver Ojol yang datang," kata Yanyan saat dihubungi via WhatsApp.
Teror order fiktif ini berlanjut hingga menjelang Shalat Jumat, 17 September 2021.
Ada 20 Ojol datang ke rumah Yanyan dengan keterangan nama pemesan yang sama, Muhammad Hakim.
"Kalau dari Subuh sampe sebelum Jumatan itu ada 20 driver Ojol yang datang," ujarnya.
Dari foto yang dibagikan Yanyan kepada Redaksi PRFM, nyaris semua penyedia layanan antar makanan di Bandung jadi korban dari aksi order fiktif pelaku.
Driver dari ShopeeFood, GrabFood hingga GoFood jadi korban order makanan fiktif tersebut.***