Debat Perdana Pilkada Bandung 2020, Pengamat Politik: Visi Misi Mereka Mirip

- 2 November 2020, 20:26 WIB
Ilustrasi Pilkada Serentak 2020.
Ilustrasi Pilkada Serentak 2020. /Pikiran-Rakyat.com/Fian Afandi

PRFMNEWS - Para pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bandung telah selesai mengikuti debat perdana Pilkada Serentak 2020 pada Sabtu 31 Oktober 2020.

Dalam debat perdana ini, para Paslon Pilkada Kabupaten Bandung yakni Kurnia Agustina-Usman Sayogi (nomor urut 1), Yena Iskandar Masoem-Atep (nomor urut 2) dan Dadang Supriatna-Sahrul Gunawan (nomor urut 3), masing-masing memaparkan visi dan misi mereka jika terpilih jadi Bupati dan Wakil Bupati Bandung periode 2020-2025.

Menanggapi hal tersebut, Guru Besar Ilmu Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran, Prof. Muradi menyatakan bahwa debat perdana Pilkada Kabupaten Bandung pada Sabtu lalu, belum bisa menjadi titik penentu bagi masyarakat untuk memilih salah satu dari tiga Paslon tersebut.

Baca Juga: Sri Mulyani: Anggaran Pendidikan Tetap Jadi Prioritas, No Matter What

Sebab menurut Muradi, ketiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bandung memaparkan visi dan misi yang nyaris mirip dalam debat perdana pada Sabtu kemarin.

"Tiga paslon memaparkan visi misi yang hampir mirip-mirip. Debat perdana belum bisa menjadi penentu bagi publik untuk memilih Paslon yang dianggap terbaik," jelasnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel,Senin 2 November 2020.

 



Dijelaskan Muradi, masyarakat Kabupaten Bandung saat ini masih menunggu pemaparan spesifik tiap Paslon terkait bagaimana cara mereka mengelola dan mengimplementasikan visi dan misi mereka jika terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bandung periode 2020 - 2025.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Ridwan Kamil Tidak Menaikkan UMP Jabar

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x