Telan Dana Rp437 Miliar, Flyover di Bandung Ini Dibangun dengan Teknologi Tahan Gempa Pertama di Indonesia

- 4 Juni 2024, 17:30 WIB
Ilustrasi flyover Kiaracondong-Buahbatu akan segera dibangun di Kota Bandung
Ilustrasi flyover Kiaracondong-Buahbatu akan segera dibangun di Kota Bandung /Pixabay.com/


BANDUNG, PRFMNEWS - Kota Bandung memiliki sebuah flyover yang dibangun dengan teknologi tahan gempa pertama di Indonesia.

Pantas saja dibangun dengan teknologi tahan gempa, pasalnya biaya pembangunan flyover di Bandung ini mencapai Rp437 Miliar.

Beroperasi sejak 2005 lalu, flyover di Bandung ini menjadi denyut nadi lalu lintas sekaligus ikon kota.

Baca Juga: VIDEO: Pemakaman Bobotoh yang Meninggal Dunia Usai Terjatuh dari Atas Mobil di Flyover Pasupati

Ya, flyover di Bandung itu bernama flyover Pasupati Bandung atau kini berubah nama menjadi fly over Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja.

Dilansir laman Bandung.go.id, flyover Pasupati Bandung memiliki panjang sekitar 2,8 kilometer dan lebar sekitar 21,53 meter.

Hal itulah yang menjadikan flyover Pasupati Bandung menjadi menjadi jembatan terpanjang ke-2 di Indonesia setelah Jembatan Suramadu.

Sebagai informasi pembangunan flyover Pasupati Bandung sudah diinisiasi mulai tahun 1998. Pemerintah meminjam dana sebesar Rp437 miliar ke Kuwait untuk membangun jembatan ini.

Baca Juga: Dibangun di Atas Jalur KA, Bagaimana Update Progress Pembangunan Flyover Nurtanio di Kota Bandung?

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah