Intensitas Hujan di Bandung Tinggi, Pj Wali Kota: Upaya Antisipasi dan Mitigasi Bencana Sangat Penting

- 20 Februari 2024, 12:30 WIB
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menargetkan pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandung paling lambat dapat terbentuk Tahun 2025.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menargetkan pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandung paling lambat dapat terbentuk Tahun 2025. /istimewa/

BRAGA, PRFMNEWS – Kota Bandung saat ini memasuki fase musim penghujan yang dipengaruhi oleh fenomena El Nino. Akibatnya intensitas hujan di Kota Bandung diprediksi akan terus meningkat dalam beberapa hari kedepan.

Menghadapi potensi tingginya curah hujan, Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono meminta Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung untuk mempersiapkan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi beragam bentuk bencana termasuk bencana hidrometeorologi.

"Kita harus melakukan langkah-langkah mitigasi yang perlu dilakukan. Selain kita melakukan tanggap darurat dan cepat, kita harus bisa melangkah satu langkah di antaranya antisipasi dan mitigasi," kata Bambang Tirtoyuliono di Kantor Diskar PB Kota Bandung, Senin 19 Februari 2024.

Baca Juga: Pemilu di Bandung Ditemani Rintik Hujan

Bambang menjelaskan saat ini intensitas hujan cukup tinggi terjadi melebihi dari kondisi normal akibat fenomena El Nino. Menurutnya kondisi cuaca tersebut bisa memunculkan kekhawatiran psikologis masyarakat terkait bencana seperti pohon tumbang, banjir, termasuk longsor dan kebakaran.

Untuk itu ia menekankan pentingnya Diskar PB Kota Bandung untuk melakukan langkah-langkah antisipatif. Selain itu, Diskar PB juga perlu melakukan analisis penyebab dan upaya penanggulangan bencana.

"Harus lakukan upaya-upaya selain kita melakukan tanggap darurat kita juga harus mampu menganalisis faktor penyebabnya," ujar Bambang.

Baca Juga: PJ Wali Kota Beberkan Update Terbaru Soal Wacana Pembentukan BPBD Kota Bandung

Dia pun mengingatkan bahwa upaya antisipasi dan mitigasi bencana tidak hanya dilakukan oleh Diskar PB Kota Bandung, melainkan juga harus dilakukan oleh sektor lain.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x