PRFMNEWS – PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengungkapkan update progress pembangunan empat stasiun pemberhentian Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang masuk tahap penyelesaian jelang pengoperasian secara komersial ditargetkan mulai 1 Oktober 2023.
Penyelesaian akses jalan menuju empat stasiun lokasi naik dan turun penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung juga dibeberkan KCIC. Empat stasiun ini adalah Stasiun Kereta Cepat Halim (Jakarta Timur), Karawang (Kabupaten Karawang), Padalarang (Kabupaten Bandung Barat), dan Tegalluar (Kabupaten Bandung).
Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa menyampaikan, progres penyelesaian empat stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung rata-rata sudah di atas 90 persen, dengan Stasiun Kereta Cepat Halim dan Tegalluar kini sudah 99 persen, Karawang di atas 95 persen, dan Padalarang sekitar 89 atau 90 persen.
Baca Juga: Bantu Turunkan Angka Stunting di Kota Bandung, Pemkot Jalankan Program BUAS
Menurut Eva, Stasiun Kereta Cepat Halim dan Tegalluar menjadi yang paling signifikan progress penyelesaiannya, sedangkan untuk Stasiun Kereta Cepat Padalarang jadi yang paling tertinggal.
"Untuk Padalarang memang agak di bawah dari yang lain, karena kan Padalarang ini pindahan dari konsep Walini, jadi memang progres pembangunannya masih sedikit lebih lambat," ujar Eva, dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Kamis 14 September 2023.
Eva lanjut merincikan bahwa Stasiun Kereta Cepat Karawang dari sisi bangunan stasiunnya terbilang sudah siap, jalan akses kawasan dan akses ke jalan tol yang kini masih terus dikebut untuk dikerjakan.
"Yang pasti pada saat stasiun itu dioperasikan sudah siap. Dan kalau misalnya nanti saat uji coba (akhir September 2023) ada stasiun yang masih proses pengerjaan, berarti nanti hanya yang sudah siap dulu, yang terpenting kan Bandung-Jakartanya dulu," ucapnya.