123 Kasus DBD di Cimahi, Dinkes Minta Warga Waspada

- 8 Juli 2023, 08:40 WIB
Ilustrasi nyamuk DBD
Ilustrasi nyamuk DBD /Dwi Widiyastuti/Pixabay

PRFMNEWS - Dinas Kesehatan Kota Cimahi meminta warga tetap waspada terhadap penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD).

Selama periode Januari-Juni 2023, Dinas Kesehatan mencatat ada 123 kasus DBD di Kota Cimahi, dua di antaranya meninggal.

"Untuk kasus dari Januari sampai Juni, itu tercatat ada 123 kasus DBD. Itu tersebar di semua wilayah Kota Cimahi, terutama Melong, Cipageran, Cigugur Tengah," kata Kepala Seksi Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Dinkes Kota Cimahi, Romi Abdurakhman dalam keterangan resmi.

Baca Juga: Profesor di Indonesia Berhasil Kurangi Penularan DBD dengan Menyebar Bakteri Wolbachia

Dia mengatakan, tren kasus DBD tahun ini sendiri cenderung mengalami penurunan dibandingkan dua tahun sebelumnya.

Sepanjang tahun 2021, pihaknya mencatat ada 712 warga Kota Cimahi yang terkena DBD dengan kasus kematian ada 22 orang. Kemudian tahun 2022 ada 675 orang yang terserang DBD dengan kasus kematian 14 orang.

"Jadi tren kasus ya akan turun tahun ini. Ada beberapa kemungkinan penyebabnya, apakah karena populasi nyamuk turun atau memang tidak terlaporkan atau memang jenis virus sama dengan tahun 2021," ungkap Romi.

Baca Juga: Inilah Cara Efektif Paling Utama Memberantas Nyamuk DBD Sampai ke Sarangnya

Meskipun tren kasusnya cenderung menurun, namun pihaknya meminta warga tetap waspada mengingat cuaca yang tidak menentu seperti saat ini bisa memicu perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti. Pihaknya meminta warga tetap melakukan pencegahan seperti memberantas sarang nyamuk.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x